Spoilert Alert! Review Shazam! Fury of The Gods, Alurnya Ringan dan Penuh Jokes Menghibur

- Rabu, 15 Maret 2023 | 14:59 WIB
Review film Shazam! Fury of The Gods. (Warner Bros,)
Review film Shazam! Fury of The Gods. (Warner Bros,)

Film superhero terbaru Warner Bros. Shazam! Fury of the Gods rilis pada hari ini, Rabu (15/3/2023) di seluruh bioskop Tanah Air. Sebagai sekuel, film ini tidak mengecewakan.

Indozone mendapat kesempatan mengikuti screening film Shazam! Fury of the Gods pada Selasa (14/3/2023) di salah satu mall di kawasan Jakarta Barat. Untuk itu, Indozone akan me-review film ini.

SPOILERT ALERT! buat kamu yang belum nonton Shazam! Fury of the Gods agar tidak membaca artikel ini.

Baca Juga: Warner Bros Rilis Jadwal Tayang Dan Daftar Pemain ‘Shazam: Fury Of The Gods’

Review Shazam! Fury of Gods

Shazam! Fury of the Gods berdurasi 2 jam 10 menit. Film superhero tema keluarga ini hadir dengan alur cerita yang ringan. Penonton juga tidak akan bosan karena film ini penuh jokes yang menghibur.

Shazam! Fury of Gods kembali diperankan oleh Zachary Levi (Shazam!), Asher Angel (Billy Batson), Jack Dylan Graze (Freddy Freeman), Adam Brody (Super Hero Freddy), Ross Butler (Super Hero Eugene), Meagan Good (Super Hero Darla), Djimon Hounsou (Penyihir Shazam!).

-
Shazam! Fury of the Gods. (Warner Bros,)

Sementara wajah-wajah baru di film ini yakni Helen Mirren (Hespera), Lucy Liu (Kalypso), dan Rachel Zegler (Anthea). Ketiganya merupakan Daughter of Atlas (putri Atlas), trio dewa kuno yang menjadi villain bagi para keluarga Shazam!.

Film dibuka dengan Hespera dan Kalypso yang datang ke sebuah museum. Mereka mengambil tongkat sihir yang dipatahkan Billy di film pertama.

Setelah mendapatkannya, Hespera dan Kalypso memaksa penyihir Shazam! untuk menyatukan kembali tongkat sihir itu agar lebih kuat. Tongkat itu rencananya dipakai untuk membalas kematian ayah mereka. Ketiganya juga ingin merebut kekuatan keluarga Shazam!

Di sisi lain, sekuel ini memperlihatkan enam anak yatim yang berubah menjadi Shazam! Alih-alih menjadi superhero yang disenangi masyarakat, keenamnya malah dianggap sebagai superhero pengecut di Philadelphia. Namun mereka tetap memberikan pertolongan kepada yang membutuhkan.

Konflik internal keluarga Shazam!

Mengusung konsep kekeluargaan, film ini memperlihatkan konflik antara Billy Batson dan Freddy Freeman. Billy merasa dirinya sebagai pemimpin grup dan mengabaikan fakta bahwa anggota keluarga lain punya kehidupan pribadi.

Konflik kecil seperti ini sangat relate dengan kehidupan banyak orang. Billy merasa sebagai yang tertua punya tanggung jawab besar dalam keluarga Shazam!

Konflik internal Daughter of Atlas

Konflik internal tak hanya terjadi pada keluarga Shazam!. Daughter of Atlas juga mengalami konflik yang mengubah alur cerita film ini. Hespera dan Anthea fokus pada tujuan utama, sedangkan Kalypso yang diliputi kebencian dan nafsu ingin menghancurkan dunia.

-
Konflik internal Daughter of Atlas. (Warner Bros,)

Pada akhirnya, hubungan Kalypso dengan Hespera dan Anthea pecah. Kalypso memusuhi kedua saudarinya itu dan bertindak sendiri untuk menghancurkan dunia. Di akhir film, Kalypso terlibat pertarungan sengit dengan Shazam!

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X