Sederet Alasan kenapa Netflix Kehilangan Ribuan Pelanggan dan Buat Harga Saham Anjlok

- Minggu, 24 April 2022 | 04:30 WIB
Saham Netflix anjlok. (Photo/Screen Rant)
Saham Netflix anjlok. (Photo/Screen Rant)

Kabar hangat yang tidak cukup baik kembali menimpa perusahaan penyedia streaming raksasa, Netflix. Kabarnya, ada beberapa alasan kenapa Netflix mengalami masa-masa sulit saat ini.

Netflix pada dasarnya menciptakan industrinya sendiri dengan streaming berlangganan, menawarkan kepada pelanggan semua yang dapat mereka tonton secara bebas dan acara yang dapat mereka akses dengan satu biaya bulanan yang rendah.

Paket streaming utama Netflix hanya $7,99 per bulan (Rp115 ribu), menjadikannya bentuk hiburan yang sangat ekonomis. Sayangnya, harga itu sekarang jauh lebih tinggi.

Dilansir Screen Rant, awal pekan ini, Netflix mengumumkan bahwa mereka telah kehilangan 200.000 pelanggan pada kuartal pertama 2022, dan memprediksi akan kehilangan 2 juta lebih pelanggan pada kuartal kedua. Tetapi apa penyebabnya? Berikut ulasannya.

1. Langganan Netflix Semakin Mahal

Netflix awalnya memberikan biaya $7,99 per bulan (Rp115 ribu). Namun, pada tahun 2022 langganan Netflix naik menjadi $15,49 (Rp224 ribu), hampir dua kali lipatnya dari sebelumnya.

Kenaikan harga ini terus membuat marah para pelanggan Netflix yang paling setia sekalipun. Bahkan, di tengah sulitnya ekonomi akibat Pandemi COVID-19, Netflix dianggap menyusahkan para pelanggan.

2. Netflix Memiliki Banyak Film & Acara Buruk (Membatalkan yang Bagus)

Netflix dianggap studio yang kurang kreatif karena menghapus konten mereka sendiri dan tidak berbuat banyak untuk mengatasi masalah tersebut. Bahkan, film yang dianggap bagus dibatalkan dan menawarkan film atau acara buruk bagi penonton.

3. Netflix Memiliki Banyak Pesaing

Tentu saja, ada satu alasan mengapa Netflix kehilangan pelanggan sehingga mereka tidak dapat berbuat banyak, dan itulah jumlah persaingan yang sangat besar yang sekarang mereka miliki di arena streaming.

Netflix menunjukkan ada emas dalam model streaming berlangganan, dan sekarang hampir setiap studio besar telah membuat atau membuat layanan pesaing mereka sendiri. 

Hari-hari Netflix bersaing hanya dengan Amazon Prime dan Hulu sudah lama berlalu, karena Disney+, HBO Max, Peacock, Paramount Plus, dan bahkan AppleTV+ sekarang memadati pasar.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X