Aktris Lucy Boynton mengungkap, dirinya tidak setuju jika 'Bohemian Rhapsody' dibuat sekuelnya.
Boynton berperan sebagai cinta sejati Freddie Mercury, Mary Austin dalam film pemenang Piala Oscar tersebut. Dan dia merasa film biopik itu tidak perlu ada lanjutannya.
Perempuan asal London yang saat ini tampil dalam film drama Netflix, 'The Politician' itu bilang kisah dalam 'Bohemian Rhapsody' sudah selesai dan tidak perlu dijelaskan lebih lanjut.
"Saya pikir, lebih baik dibiarkan seperti itu (selesai di film pertama)," kata Boynton. Melansir NME, Selasa (15/10).
“Saya merasa film itu sudah sangat bagus. kemasannya bagus," sambung dia.
"Saya tidak tahu, saya pikir itu (kisah dalam Bohemian Rhapsody) sudah selesai. Pesan yang ingin kami sampaikan tentang hubungan mereka (Freddie dan Mary) sudah selesai."
Tahun lalu, 'Bohemian Rhapsody' sukses menempati puncak box office dengan memperoleh 50 juta dolar AS atau sekitar Rp747,6 miliar dalam debut penayangannya. Di Indonesia film ini tayang perdana pada 31 Oktober 2018.
Gitaris Queen, Brian May, juga memuji akting Rami Malek yang memerankan Freddie Mercury dalam film tersebut. Aktor keturunan mesir itu mendapatkan Piala Oscar.
'Bohemian Rhapsody' adalah film yang bercerita tentang kehidupan band Queen dan sang vokalis, Freddie Mercury. Film ini juga mengisahkan bagaimana karya-karya ikonik Queen, seperti 'Another One Bites the Dust', 'We Will Rock You', hingga 'Bohemian Rhapsody' diciptakan.
Selain Rami Malek, Bohemian Rhapsody menampilkan aksi peran dari Ben Hardy (Roger Taylor), Gwilym Lee (Brian May), dan Joseph Mazzello (John Deacon).
