Aktor yang memainkan Kathleen, Melanie Lynskey dalam serial The Last of Us mendapat ujaran body shaming di media sosial. Tubuhnya dinilai enggak cocok memerankan karakter sebagai panglima perang.
Memulai debutnya pada episode 4, Kathleen merupakan pemimpin gerakan revolusioner yang kejam di kota yang memburu seorang pria bernama Henry.
Baca Juga: Gak Sengaja Spoiler Episode 5 'The Last of Us' di Twitter, Aktor Ini Gercep Hapus Cuitan
Seorang netizen bernama akun Adrianne Curry menyebut tubuh Melanie Lynskey enggak cocok memerankan sebagai seorang pemimpin gerakan. Hal itu dilihat berdasarkan foto hasil pemotretan dengan sebuah majalah fesyen.
Firstly- this is a photo from my cover shoot for InStyle magazine, not a still from HBO’s The Last Of Us. And I’m playing a person who meticulously planned & executed an overthrow of FEDRA. I am supposed to be SMART, ma’am. I don’t need to be muscly. That’s what henchmen are for pic.twitter.com/YwkmkwUdOm
— Melanie Lynskey (@melanielynskey) February 8, 2023
Merespons cuitan itu, Melanie Lynskey pun mengatakan bahwa dirinya enggak perlu memiliki tubuh yang berotot, karena perannya tersebut mengharuskan dirinya sebagai seorang yang pintar dalam berstrategi.
Baca Juga: Penonton 'The Last of Us' Naik 17% saat Penayangan Episode 4, Ditonton 7,5 Juta Orang
"Pertama, ini adalah foto dari pemotretan sampul majalah InStyle, bukan gambar saat The Last of Us," tulis dia.
"Dan saya (dalam The Last of Us) berperan sebagai orang yang dengan cermat merencanakan & melaksanakan penggulingan FEDRA. Saya seharusnya SMART, Bu. Saya tidak perlu berotot. Itulah gunanya antek," lanjut dia.