Indodax Short Film Festival (ISFF) 2020 akan segera digelar. Festival yang diselenggarakan oleh startup bitcoin dan digital asset exchanges, INDODAX tahun ini mengambil tema 'Optimis'.
Gelaran ISFF 2020 ini merupakan cara untuk mendukung kreativitas anak bangsa di dunia perfilman. CEO Indodax Oscar Darmawan mengatakan, tujuan acara ini untuk mendukung industri perfilman Indonesia dan mengapresiasi karya terbaik.
“Ini merupakan langkah untuk mengajak para kaum milenial untuk menginspirasi masyarakat Indonesia yang disampaikan melalui sebuah karya film pendek,” kata Oscar Darmawan dalam keterangannya yang diterima Indozone, Sabtu (20/6/2020).
ISFF 2020 merupakan lomba film pendek kedua dari INDODAX. Mengusung tema 'Optimis', diharapkan para peserta atau pegiat film pendek mampu memberikan gambaran visualisasi yang menginspirasi orang-orang untuk mencapai mimpi.
“Dalam situasi saat ini, banyak orang yang merasa lebih berat dan menyerah dalam mengejar impiannya. Padahal, sebaiknya tidak ada kata menyerah dalam berjuang ataupun meraih impian, apapun impian tersebut dalam situasi apapun, selalu semangat untuk dikejar dan bangun kembali pada saat terjatuh,” lanjut Oscar Darmawan.
Oscar menambahkan, dirinya mengaku prihatin terhadap industri perfilman Indonesia yang mengalami kelesuan karena pandemi virus corona. Karena keadaan ini, banyak pegiat film yang kehilangan pekerjaan dan wadahnya dalam berkreasi.
"Momentum penyelenggaraan ISFF 2020 juga senada dengan tema yang kita buat, yaitu 'Optimis'. Semangat perfilman anak bangsa perlu dibangkitkan. ISFF 2020 adalah event yang kita selenggarakan untuk meningkatkan kembali semangat para kreator film," katanya.
Nantinya, peserta tidak harus membuat film tentang Covid-19. Karena tema ‘Optimis’ memiliki makna yang cukup luas. Para peserta diberikan ruang yang lebih luas dan bebas menentukan jalan ceritanya. Pengambilan tema dan jalan cerita tentunya menjadi penilaian bagi dewan juri.
“Selain itu, juri juga menilai akting pemain, sinematografi dan lain-lain,” pungkas Oscar.
