Sutradara film "Titanic" James Cameron buka suara terkait tragedi hilangnya kapal selam Titanic. Kapal ini dibuat sebagai kapal selam wisata, untuk melihat bangkai kapal Titanic yang tenggelam pada 1912 lalu.
Setelah perusahaan kapal selam OceanGate mengeluarkan pernyataan bahwa lima orang yang berada di dalam kapal telah tewas, James Cameron pun menyampaikan pemikirannya terkait tragedi tersebut.
Sebagai orang yang pernah menyelam sebanyak 33 kali ke bangkai Titanic, James Cameron mengaku mengerti bagaimana rasanya berada di dasar laut.
Baca juga: Banyak yang Belum Tau, Lukisan Ikonik di Film Titanic Ternyata Karya James Cameron Lho!
"Orang-orang di komunitas sangat prihatin dengan kapal selam ini. Sejumlah orang dari komunitas penyelam bahkan menulis surat kepada perusahaan, mengatakan apa yang mereka lakukan terlalu eksperimental untuk mengangkut penumpang dan perlu disertifikasi," ujar James Cameron seperti dilansir ABC News, Kamis (23/6/2023).
James Cameron mengaku kaget karena melihat adanya kesamaan antara tragedi Titanic 1912 lalu dengan kapal selam wisata Titanic tersebut.
"Di mana kapten berulang kali diperingatkan tentang es di depan kapalnya, namun dia meluncur dengan kecepatan penuh, akibatnya banyak orang meninggal. Bagi kami, ini adalah tragedi yang sangat mirip di mana peringatan tidak diindahkan. Berlangsung di lokasi yang persis sama dengan semua penyelaman yang terjadi di seluruh dunia, saya pikir itu sangat mencengangkan. Ini benar-benar tidak nyata," ungkapnya.
Baca juga: Film Titanic Tayang Ulang Februari 2023, Sejumlah Fakta Uniknya Bikin Tercengang
James Cameron pun sangat menyayangkan dengan tragedi tersebut. Mengingat banyaknya penyelaman yang terjadi di seluruh dunia tanpa insiden.
"Standar keamanan global untuk kapal selam adalah standar emas, terutama karena belum pernah ada orang yang meninggal di dalam kapal selam sampai sekarang. Meskipun ada beberapa kecelakaan pada tahun 1960-an, tidak ada insiden besar sejak itu, dan standar telah meningkat secara drastis sejak saat itu," tambahnya.
