Pemutaran Perdana 'Elvis' di Festival Cannes, Penuh Tangisan dan Tepuk Tangan Penonton

- Kamis, 26 Mei 2022 | 14:30 WIB
Kiri: Sutradara film Elvis, Baz Luhrmann. (The Guardian) Kanan: Cuplikan Film 'Elvis'. (Variety)
Kiri: Sutradara film Elvis, Baz Luhrmann. (The Guardian) Kanan: Cuplikan Film 'Elvis'. (Variety)

Para tamu dan undangan di Festival Film Cannes sangat antusias dan merasa gembira dengan peran Austin Butler sebagai Raja dalam pemutaran perdana film "Elvis" karya Baz Luhrmann.

Pasalnya, dalam pemutaran film tersebut menerima tepuk tangan yang sangat meriah selama 12 menit. Hal ini merupakan standing avotion paling panjang dalam Festival Cannes sejauh ini.

Baca Juga: Kumpulan Quotes dan Kata Bijak Elvis Presley, The King of Rock and Roll

Sorakan pun terus berlanjut, ketika Butler yang berlinang air mata memeluk Priscilla Presley yang sama-sama emosional. Istri dari mendiang Elvis Presley tersebut sengaja terbang ke Prancis Selatan untuk memberikan restunya akan film yang mengangkat tentang kisah mendiang suaminya.

Tak hanya Butler dan istri mendiang Elvis Presley saja, sang sutradara pun ikut menangis lantaran film yang ia garap mendapatkan perhatian semeriah itu di festival film.

Drama musikal Warner Bros. Cannes secara spontan bertepuk tangan saat Butler menciptakan kembali beberapa hits besar Presley termasuk “Jailhouse Rock,” “Blue Suede Shoes” dan “Suspicious Minds.”

Dikutip dari Variety, film "Elvis" menjadi linangan air mata lantaran menarik beberapa kisah di dalamnya. Salah satunya bagaimana perjuangan sang sutradara dalam menggarap film tersebut.

Baz Luhrmann pun membagikan perasaannya atas penghargaan yang diraih film tersebut meski baru pemutaran perdana di festival film tersebut. Luhrmann mengatakan jika dirinya pernah gagal dan disalahkan dalam membuat film serta merusak reputasi seorang selebritas.

“Saya mendapat sedikit pencerahan karena 30 tahun yang lalu, istri saya dan saya membuat film kecil berjudul 'Strictly Ballroom,' tetapi di film kami, kami memiliki satu peserta pameran yang memberi kami satu layar, dan dia melihat film itu dan dia pergi sebelum selesai dan berkata, 'Itu adalah film terburuk yang pernah saya lihat dan Anda telah menghancurkan karir Pat Thomson' yang berperan sebagai ibu," ceritanya.

Lalu, Luhrman sambil memeluk para pemain 'Elvis' mengatakan jika kali ini ia sangat berbangga dan terharu mendapati sambutan dan perhatian yang meriah padahal film tersebut belum diputar secara resmi.

"Saat kami pergi ke pantai dan saya berpikir 'film ini tidak akan pernah berhasil,' jadi saya mulai mencukur rambut saya. Tapi tiba-tiba saya mendapat telepon di telepon dari seorang pria Prancis, dan berkata, 'Halo, nama saya Pierre Rissient dari Festival Film Cannes, kami telah melihat film Anda dan kami ingin menawarkan pemutaran pukul 12 malam. di Palais'…Dan di akhir, saya ingat seorang penjaga keamanan datang dan menangkap saya sambil berkata, 'Tuan, mulai saat ini, hidup Anda tidak akan pernah sama lagi'” cerita Luhrmann mengenang.

Sekadar informasi, "Elvis" adalah salah satu judul film terbesar untuk diputar di Cannes dengan menghadirkan bertabur bintang yang mencakup Sharon Stone, Shakira, Kylie Minogue, Diplo, Jeremy O. Harris dan band rock Italia Måneskin.

Tak hanya itu, festival Cannes semakin meriah dan megah juga karena diterangi oleh CEO Warner Bros. Discovery David Zaslav. Sang CEO yang melepaskan seragam rompi Sun Valley serta melepaskan dasinya juga menjadi penarik perhatian. Dimana diduga, hal tersebut ia lakukan mungkin sebagai penghormatan kepada salah satu Raja musik dunia, Elvis Presley.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X