Kita semua tentu masih ingat dengan film pahlawan super Amerika Serikat, "Captain America: Civil War". Film yang tayang pada tahun 2015 ini, menjadi salah satu film dari Marvel Cinematic Universe yang paling ditunggu-tunggu.
Selain karena menjadi sekuel terakhir Captain America yang diperankan oleh Chris Evans, banyak orang yang menanti adegan aktor senior Indonesia, Ray Sahetapy.
Dalam film pahlawan tersebut, Ray Sahetapy berperan sebagai auctioneer atau seorang pemimpin acara lelang. Sayangnya, adegan yang menunjukkan sosok Ray Sahetapy dihapus dari film ini.
Namun, belakangan beredar sebuah video yang memperlihatkan keterlibatan Ray Sahetapy dalam film "Captain America: Civil War". Ternyata, adegan yang dimainkan oleh Ray Sahetapy dimasukkan dalam versi BluRay dan unduhan digital.
Video berdurasi 1,5 menit yang memperlihatkan Ray Sahetapy dalam film pahlawan itu mendadak viral di YouTube, Twitter dan forum Reddit.
Salah satu platform yang mengunggah adegan Ray Sahetapy ialah kanal YouTube Marvel Indo pada Selasa (4/2/2020).
Dalam video itu terlihat, Ray Sahetapy yang mengenakan setelan jas hitam berada di sebuah acara lelang privat. Dengan menggunakan bahasa Indonesia, Ray Sahetapy menawarkan barang-barang peninggalan Hydra.
"Barang kita yang berikut mengalami kesulitan untuk sampai di sini. Mantan administrasi Hydra mati terbunuh saat melintasi perbatasan Suriah. Senjata, artefak, dan beberapa barang-barang mutakhir yang khusus digunakan Winter Soldier, kita mulai dari berapa?" salah satu ucapan Ray Sahetapy dalam adegan film.
Sementara itu, sutradara film "Captain America: Civil War", Joe Russo yang hadir dalam jumpa pers di Singapura, pada tahun 2016 membeberkan alasannya kenapa adegan Ray Sahetapy dihapus.
Menurutnya, adegan Ray Sahetapy dalam film tersebut sangat bagus. Hal ini yang malah membuat karakter lain, jadi kurang menonjol.
"Akting Ray Sahetapy yang hebat membuat karakternya menonjol. Jadi, musuh Captain America dan Iron Man justru tak terlihat. Akhirnya, kami terpaksa memotong adegannya," ujar Joe.
