Thor: Love and Thunder banyak menerima ulasan yang mengecewakan dari para kritikus. Hal itu menjadikannya masuk dalam daftar film terburuk di Marvel Cinematic Universe (MCU).
Dalam laporan NME, disebutkan bahwa sekuel yang disutradarai oleh Taika Waititi ini meraih angka 71 persen di situs agregator ulasan Rotten Tomatoes. Hal ini menempatkannya tepat di atas Hulk (67 persen) dan oleh Thor: The Dark World (66 persen).
Sementara itu, Eternals tetap menjadi film MCU dengan rating terendah, mengumpulkan skor buruk sebesar 47 persen.
Skor saat ini untuk Thor: Love And Thunder didasarkan pada 154 ulasan dari para kritikus yang telah menghadiri pemutaran awal film tersebut.
Salah satu ulasan terpedas, seperti dari Rolling Stone, David Fear menulis: 'Tabrakan nada bersaing, subplot, ayunan besar konseptual dan kekacauan yang menyamar sebagai pathos, tambahan baru ke sudut Asgardian-dewa-dan-monster dari Marvel Cinematic Universe adalah suci kekacauan'
Ulasan lainnya, dari Polygon misalnya, dia menulis: 'Thor: Love and Thunder bukan hanya macet, itu scam. Karakternya hanya bergerak maju dengan cara yang paling artifisial. Status mereka di akhir film tidak lebih menarik daripada di awal. Ini adalah hal terburuk yang bisa terjadi pada film dalam mode ini: tidak penting'
Lalu, iNews menulis: 'Hemsworth selalu disukai sebagai dewa superhero yang sombong dengan fisik seperti Adonis yang cocok, tetapi upaya berisiko untuk mentransfer karisma itu atau menyebarkannya ke karakter lain bukanlah perjudian yang membuahkan hasil'
Kendati demikian, Thor: Love and Thunder meraih sertifikasi 'segar' karena banyak menampilkan adegan yang setidaknya bisa menghibur penonton.
