Mendaki gunung merupakan kegiatan yang paling diminati sebagian besar anak muda di Indonesia. Terlebih lagi bagi kamu yang bosan dengan kesemrawutan kota dan merindukan ketenangan di alam bebas terbuka.
Melakukan pendakian bukan sekadar jalan-jalan atau liburan melainkan memacu adrenalin dan mengukur ketahanan diri kita sendiri.
Penggiat Kegiatan Alam Terbuka sekaligus anggota Wanadri, Agustinus Di Cahyo membagikan tips pada pendaki khususnya pemula yang ingin mendaki gunung-gunung tertinggi di Indonesia.
Hal utama yang perlu diperhatikan adalah menentukan tujuan pendakian. Sebelum memutuskan mendaki, ada baiknya mencari tahu terlebih dahulu, kondisi di gunung tersebut. Sehingga kita bisa menentukan peralatan apa saja yang harus dibawa.
"Misalnya, bila kita ingin mendaki pegunungan Cartenz Pyramid, artinya kita harus memiliki persiapan yang sangat matang. Dari segi peralatan maupun keterampilan memanjat. Mengingat jalur pegunungan Cartenz Pyramid didominasi oleh tebing bebatuan," kata Agustinus Dwi Cahyo saat dihubungi Indozone, Rabu (24/6/2020).
Selain itu, cari tahu tentang cuaca dan situasi gunung tersebut, sehingga kita bisa aman saat melakukan pendakian. Semua data yang didapatkan harus terperinci.
"Pastikan kamu telah melatih fisik dan mental sebelum pendakian. Karena kedua hal itu akan terkuras selama melakukan pendakian. Kamu bisa melakukan aktivitas fisik seperti jogging, push up, sit up dan squat," tambahnya.
