Seorang gadis di Filipina yang tak disebutkan identitasnya, berusia 13 tahun dipaksa untuk menikah dengan seorang pria berusia 48 tahun dan harus menjaga anak dari pernikahan sebelumnya.
Dilansir dari World of Buzz, Rabu (18/11/2020). gadis itu nantinya setelah menikah harus menjaga anak-anak pria tersebut dari pernikahan sebelumnya, yang kebanyakan sebaya dengan gadis itu.
Sementara itu, dilansir dari laman Harian Metro, Rabu (18/11/2020) remaja itu dipaksa untuk menikah dengan seorang petani bernama Abdukrzak Ampatuan, di sebuah kota di Mamasapano, Maguindanao, Filipina.
Diketahui upacara pernikahan tersebut berlangsung pada 22 Oktober yang sejak itu menjadi viral di media sosial. Kabarnya, gadis itu dikatakan sebagai istri kelima dan melangsungkan upacara pernikahan secara Islami.
Baca juga: Dianggap Gadis Jelek, Perubahan Gadis Ini Setelah Operasi Bikin Mantan Nyesel
Kabarnya, Abdulrzak mengatakan dia tidak menyesal menikahi remaja seusia putranya, dan berencana memiliki anak dengan istri barunya saat dia berusia 20 tahun.
"Saya sangat senang bertemu dengannya dan bisa menghabiskan sisa hidup saya bersamanya," katanya.
"Dia akan merawat anakku," sambungnya.
Pernikahan seperti ini diperbolehkan di tempat-tempat tertentu di Filipina, terutama di provinsi Mindanao yang mayoritas penduduknya Muslim, selama anak tersebut telah mencapai pubertas.
Disisi lain, United Nations Children’s Fund (UNICEF) mencatat setidaknya negara itu memiliki jumlah pengantin anak tertinggi ke-12 di dunia dengan 726.000.