Kalau belajar matematika, kamu pasti pernah menemukan soal tentang bilangan, mulai dari bilangan bulat, bilangan cacah, bilangan pecahan, hingga bilangan prima.
Bicara tentang bilangan prima, ternyata bilangan ini sudah ditemukan sekitar 300 sebelum masehi oleh matematikawan Yunani bernama Euclid of Alexandria.
Namun, cara menentukan bilangan prima pertama kali dicetuskan oleh Eratosthenes of Cyrene, yang sekarang dikenal dengan metode saringan Eratosthenes.
Nah, kalau kamu mau tahu apa itu bilangan prima dan apa saja contoh bilangan yang termasuk bilangan prima, simak penjelasan Indozone berikut ini.
Pengertian Bilangan Prima
Dalam matematika, bilangan prima adalah bilangan yang hanya memiliki 2 faktor, yaitu bilangan 1 dan bilangan itu sendiri.
Artinya, bilangan prima hanya habis dibagi dengan bilangan 1 atau dengan bilangan itu sendiri.
Itulah sebabnya, kebanyakan bilangan prima merupakan bilangan ganjil. Satu-satunya bilangan prima genap yakni bilangan 2.
Cara menentukan bilangan prima dapat kamu lakukan dengan mudah menggunakan faktor bilangan.
Faktor adalah bilangan yang bisa habis membagi suatu bilangan. Misalnya, kamu mencari faktor dari bilangan 7.
Bilangan 7 hanya habis dibagi dengan bilangan 1 dan bilangan 7. Maka dari itu, bilangan 7 termasuk contoh bilangan prima.
Sementara, bilangan 6 dapat habis dibagi dengan bilangan 1, 2, 3, dan 6. Oleh karena itu, bilangan 6 bukan termasuk bilangan prima.
Contoh Bilangan Prima
Cukup mudah bukan menentukan bilangan prima? Supaya kamu lebih paham mengenai bilangan prima, simak contoh bilangan prima di bawah ini:
Contoh bilangan prima 1-10:
2, 3, 5, 7,