Pusat rehabilitasi lutung Jawa atau yang lebih dikenal dengan Javan Langur Center (JLC) ada di kawasan hutan lindung Coban Talun, Desa Tulungrejo, Kota Batu, Jawa Timur. Tempat ini bak sebuah rumah singgah bagi lutuh Jawa (Trachypithecus Auratus) yang merupakan satwa langka dilindungi.
Saat ini, di JLC Coban Talun terdapat 26 ekor lutung Jawa. Primata berstatus rentan punah (vulnerable species) itu merupakan hasil sitaan BKSDA Jawa Timur dan juga penyerahan dari masyarakat. Untuk sementara mereka tinggal di JLC Coban Talun guna menjalani serangkaian proses rehabilitasi.
Proses rehabilitasi biasanya berlangsung cukup lama sampai lutung Jawa benar-benar siap dilepaslagi ke habitat aslinya di alam liar. Butuh waktu paling cepat 10 bulan sampai tiga tahun masa rehabilitasi di JLC Coban Talun ini. Tergantung kondisi setiap individu lutung Jawa.
Ada beberapa tahapan proses rehabilitasi. Dimulai dari pemeriksaan kesehatan selama kurang lebih tiga bulan, terhitung dari awal kedatangan lutung Jawa. Setelah kesehatannya dinyatakan baik, berikutnya masuk tahap sosialisasi atau adaptasi bersama koloninya. Sebab satwa ini karakternya berkelompok.
Di tahap ini, lutung Jawa akan ditempatkan dalam satu kandang yang dihuni satu jantan dan enam hingga tujuh ekor betina. Saat bersama koloninya, kondisi lutung Jawa masih terus dipantau. Terutama terkait pemulihan naluri alamiah mereka yang biasanya hilang akibat terlalu lama dipelihara manusia.
Seperti naluri untuk mengenali pakan alaminya serta memanjat pohon, sebab satwa endemik Pulau Jawa ini merupakan satwa pemakan pucuk daun. Setiap detail perkembangan yang dialami lutung jawa memang dipantau setiap hari, termasuk saat nantinya sudah dilepasliarkan ke habitat alaminya.
Pemantauan secara berkelanjutan itu sangat penting untuk melihat sejauh mana lutung Jawa mampu bertahan hidup di alam liar. Selain itu juga untuk melihat apakah lutung Jawa yang telah dilepasliarkan dapat berkembang biak ataukah tidak.
Pemantauan secara mendetail harus dilakukan lantaran lutung Jawa yang diterima JLC Coban Talun tidak datang bersamaan, karena tergantung dari hasil penyitaan atau penyerahan dari masyarakat. Sebab itu setiap individu lutung Jawa yang diserahkan ke JLC Coban Talun memiliki kondisi trauma yang berbeda.
Ada beberapa lokasi di Malang Raya yang dipilih sebagai habitat pelepasliaran lutung Jawa yaitu hutan lindung di kawasan Pantai Kondang Merak, hutan lindung Coban Talun dan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo. Terutama di kawasan Gunung Biru hingga Gunung Anjasmoro.
Saat ini, upaya konservasi lutung Jawa masih menghadapi banyak ancaman. Antara lain hilangnya habitat akibat alih fungsi hutan, perburuan liar dan maraknya perdagangan hewan. Dari catatan terakhir JLC Coban Talun, pada 2010, populasi lutung Jawa tinggal 2.700 ekor yang tersebar di Pulau Jawa.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.