Menjalin hubungan asmara dengan atasan di tempat kerja menjadi tantangan tersendiri karena profesionalitas mungkin akan terganggu. Entah itu dengan manajer, atasan atau CEO, hubungan seperti itu bisa menimbulkan beragam masalah.
Namun, jika sudah terlanjur memulai hubungan tersebut dan berencana putus atau mengakhirinya, kamu harus melihat situasinya terlebih dahulu. Hal ini demi menghindari konflik atau hal-hal yang mempengaruhi kinerja kalian.
Dikutip dari Pink Villa, berikut tiga tips untuk putus dengan atasan:
1. Atur waktu dengan baik
Kamu harus melihat situasi ketika hendak memutuskannya. Pastikan kamu tidak memutuskannya di hari ulang tahun dan saat penilaian kinerja atau promosi.
Selain itu, memutuskannya sebelum memasuki rapat juga tidak disarankan. Sebab, hal tersebut bisa mengacaukan konsentrasi.
Baca juga: Hubungan Berakhir Tanpa Kata Putus, Bagaimana Cara Agar Bisa Move On?
2. Beri mereka penjelasan yang masuk akal
Katakan dengan jujur alasan perpisahan tersebut. Tidak ada yang suka dibohongi, jadi katakan sejujur mungkin dan jangan salah mereka atas berakhirnya hubungan kalian.
Daripada membuat hal-hal yang tidak jelas, berikan penjelasan yang paling masuk akal tentang mengapa hubungan kalian harus berakhir.
3. Berbicara padanya di luar kantor
Ketika ingin menyampaikan hal serius tersebut, sebaiknya bicarakan di luar kantor atau jauh dari kantor. Sebab, perpisahan biasanya menjadi momen yang emosional.
Mereka mungkin akan marah atau menangis karena masih belum bisa menerima kenyataan. Jadi, pilihlah tempat di mana mereka memiliki privasi yang mereka butuhkan untuk tenang.
Satu-satunya hal yang harus kamu perhatikan saat memutuskan hubungan adalah, menawarkan persahabatan. Menawarkan hal tersebut hanya akan membuat mereka bergantung pada harapan untuk bersama suatu hari nanti.
Agar hubungan sebagai rekan kerja tetap terjaga dengan baik, tetaplah ramah padanya sehingga kamu bisa profesional dalam bekerja.