YouTuber Ini Ungkap Sisi Gelap Dunia KPop yang Buat Tercengang

- Rabu, 26 Februari 2020 | 10:00 WIB
YouTuber Euodias  (instagram/@euo.coeur)
YouTuber Euodias (instagram/@euo.coeur)

Kehidupan para member KPop yang glamor dan memiliki banyak penggemar, membuat banyak orang di Korea Selatan bermimpi untuk jadi idol KPop. Namun, tak ada hasil tanpa usaha yang keras.

Siapa sangka jika kehidupan para trainee sebelum menjadi idol KPop terbilang begitu sulit.

Hal ini diungkapkan oleh seorang YouTuber yang dikenal sebagai "Euodias". YouTuber kelahiran Inggris ini membeberkan sisi gelap yang harus dilewati para trainee sebelum menjadi member girlband KPop.

-
YouTuber Euodias (instagram/@euo.coeur)

Wanita yang merupakan keturunan dari Tiongkok dan Korea ini sempat dilatih untuk menjadi seorang idol.

Namun, Euodias tidak tahan dengan sistem latihan yang terbilang cukup keras hingga ia pernah pingsan.

Belum lagi aturan-aturan ketat yang harus dipatuhi selama menjadi trainee.

Euodias mengatakan bahwa ia sudah jadi trainee sejak usianya 10 tahun, usai dirinya mengirimkan sejumlah video audisi ke beberapa agensi.

Wanita yang kini berusia 21 tahun itu akhirnya diterima di sebuah agensi untuk menjadi trainee selama dua tahun.

Sejak saat itulah, Euodias mulai merasakan kerasnya kehidupan yang harus dijalani sebagai trainee sebelum jadi idol.

-
YouTuber Euodias (instagram/@euo.coeur)

Dilansir dari BBC, Euodias menceritakan bahwa ia harus latihan menari sejak pukul 5 pagi. Ia juga mengungkapkan, banyak para trainee yang latihan menari hingga malam hari untuk menarik perhatian instruktur mereka.

Parahnya lagi, para trainee jarang sekali mendapatkan waktu libur. Tak hanya itu, mereka juga mendapat batasan untuk bertemu dengan orang tua.

Satu hal lagi yang menjadi sisi gelap dunia KPop ialah, para trainee harus bisa menjaga berat badannya.

Namun Euodias merasa bahwa aturan menjaga berat badan ini terbilang berlebihan, karena ia memiliki postur tubuh yang kecil.

-
YouTuber Euodias (instagram/@euo.coeur)

"Berat badan adalah obsesi terus menerus untuk semua orang di sana. Semua orang diminta untuk tidak lebih berat dari 47 kg tidak peduli usia atau tinggi mereka," tutur Euodias.

Halaman:

Editor: Zega

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X