Stop Victim Blaming! Ini 4 Cara Bantu Teman yang Alami Kekerasan dalam Pacaran

- Minggu, 19 Maret 2023 | 15:45 WIB
Ilustrasi kekerasan dalam hubungan. (Freepik)
Ilustrasi kekerasan dalam hubungan. (Freepik)

Kekerasan dalam pacaran bisa terjadi pada siapa saja, baik pada diri sendiri ataupun teman terdekat. Bentuk kekerasan berupa fisik, verbal, hingga seksual. 

Psikolog klinis dari RSK Sanitarium Dharmawangsa Tara Adhisti menjelaskan, tindak kekerasan yang paling sering terjadi dalam lingkungan pacaran justru berawal dari kekerasan verbal dan psikologis.

"Perhatian yang berlebihan, kata-kata sindiran yang memojokkan atau menjatuhkan, dan dibarengi dengan sikap ‘permisif’ dari pasangan, menjadi beberapa dari tanda-tanda awal atau red flag sebuah hubungan pacaran," ujar Tara dalam acara Rollover Reaction 'Uncover Your Stories' di Atsiri Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu (19/3/2023).

Baca juga: Psikolog Irna Minauli: Tidak Ada Kebahagiaan, Toxic Relationship Bisa Bikin Trauma

Jangan Menghakimi Atau Menyalahkan 

-
Ilustrasi kekerasan dalam hubungan. (Freepik/opatsuvi)

Tak menutup kemungkinan tindak kekerasan dalam pacaran dapat terjadi pada teman terdekat. Oleh karenanya, Tara membagikan tips membantu teman terdekat menghadapi kekerasan dalam pacaran. Yuk simak!

1. Tidak Menyalahkan

Langkah pertama yang perlu dilakukan apabila menemukan teman sebagai korban kekerasan dalam pacaran yakni tidak menghakimi dan menyalahkan. Sebab, tindak kekerasan bisa terjadi pada siapa saja.

"Yang paling penting adalah yang pertama banget yang harus dilakukan untuk tidak blaming," ujar Tara.

Tara menjelaskan, korban yang mengalami kekerasan kerap kali merasa buruk tentang dirinya.

"Jadi kita sebagai temannya untuk tidak membuat situasi menjadi buruk lagi atau membuat dia merasa buruk lagi dengan guilt atau self-blame," lanjut Tara.

2. Berikan Dukungan

Langkah berikutnya yakni memberikan support kepada korban dating violence. Dukungan itu tidak harus berupa nasihat-nasihat

"Sekadar kita ada di samping kamu. Kamu ada butuh, aku ada di sini, kamu butuh dibantu aku ada di sini," terangnya.

3. Tingkatkan Harga Diri Korban

Langkah selanjutnya yakni dengan membantu korban mengingatkan bahwa dirinya berhaga. Hal ini dapat membantu mereka bangkit dan keluar jeratan pelaku.

Baca juga: Kenali Tanda-Tanda Pernikahan Berubah Menjadi Toxic Relationship

"Buat mereka sadar bahwa mereka worthy, mereka itu valuable. Jadi mereka merasa punya power untuk keluar dari hubungan toxic," imbuh Tara.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X