Citayam Fashion Week (CFW) adalah fenomena baru yang muncul di Jakarta. Mereka dikenal sebagai anak-anak 'SCBD' singkatan dari Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok.
Remaja-remaja ini menjadi sorotan karena gaya berpakaian unik. Mereka berkumpul di sekitar Stasiun MRT Dukuh Atas yang berlokasi di Jalan Tanjung Karang. Keseruan CFW pun menjadi perhatian Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Untuk menjaga ketertiban dan keseruan CFW ini Pemprov DKi Jakarta menyiagakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pasukan Oranye. Mereka disiagakan untuk menjaga kebersihan, ketertiban agar tidak ada jadi keonaran antara pengguna jalan.
Satpol PP berpatroli menggunakan pengeras suara mengingatkan seluruh pengguna jalan untuk menjaga kebersihan.
"Adik-adik dan seluruh pengguna jalan diminta untuk menjaga ketertiban dan menjaga kebersihan," kata petugas Satpol PP dengan menggunakan pengeras suara.
Fenomena CFW pun mengundang banyak pedagang untuk memanfaatkan momen ini. Pedagang kopi keliling, nasi goreng, hingga pengamen datang untuk mencoba peruntungan meraih rupiah.
Beberapa pedagang dan pengamen pun berhasil meraih untung hingga ratusan ribu rupiah sejak CFW menjadi fenomena baru.
"Yah lumayan bang sejak CFW ini viral di TikTok. Saya lumayan lah bisa dapat ratusan ribu rupiah. Teman saya Andri nih bisa dapat Rp600 ribu saat malam Idul Adha kemarin," ujar Riko pengamen asal Palembang.
CFW berawal dari remaja-remaja asal Citayam, Depok, dan Bojong Gede yang menghabiskan waktu di daerah Stasiun MRT Dukuh Atas untuk membuat konten di media sosial.
Kegiatan mereka menarik perhatian content creator lain dan menjadikan mereka sebagai narasumber untuk wawancara. Salah satu hasil wawancara remaja CFW yang menjadi viral adalah Jeje, Bonge, Kurma, dan Roy.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
