Seorang ibu tunggal di Malaysia menghidupi keenam anaknya hanya dengan mengandalkan penghasilannya hasil kerja keras sebagai pembantu di sebuah warung di desanya di Kampung Bakar Bata, Pinang Tunggal, Sungai Petani, Malaysia.
Dari keeanam anaknya tersebut, ada satu anak yang mengalami lumpuh dan membutuhkan perawatan sepanjang hidupnya. Wanita bernama Fatimah tersebut harus berjuang sendirian demi bisa mencukupi kebutuhannya.
Sang anak lumpuh sejak berusia 8 tahun. Saat itu Fatimah menemukan anaknya sudah tidak sadarkan diri di tumpukan batu bata. Sejak kejadian itu, anaknya pun harus menederita seumur hidup.
“Semuanya berawal ketika suatu hari Puan Fatimah pergi keluar dan menemukan anaknya yang berusia delapan tahun tidak sadarkan diri di bawah tumpukan batu bata. Karena kejadian malang itu, gadis malang itu lumpuh dan membutuhkan perawatan medis seumur hidup," tulis Penang Kini, akun Facebook yang membagikan kisah pilu tersebut.
Perjuangan Fatimah tidak mudah. Dia harus membawa anaknya ke rumah sakit untuk menjalani perawatan secara teratur dan jarak yang harus ditempuh oleh Fatimah yaitu 45 menit naik sepeda motor.
Penang Kini melalui postingannya mengajak warganet memberikan sedikit rezekinya untuk Fatimah yang harus menghidupi 6 anaknya.