Tidak mudah menjalin sebuah hubungan, akan selalu ada kesulitan di dalamnya, mungkin itu merupakan hal yang klise.
Namun, ketika pasangan rukun sekalipun, stres dan masalah kehidupan sehari-hari bisa menjadi konflik yang sulit untuk diselesaikan. Kamu mungkin memerlukan konselor, menemui konselor bukan hanya untuk pasangan yang sudah menikah.
Masalah dengan hubungan tidak hanya terbatas pada hal-hal romantis. Saat kamu menemui konselor, berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan untuk membuat terapi hubungan menjadi efektif, dilansir dari verywellmind.com:
Jujur
Jangan berbohong kepada terapis kamu. Terkadang kamu berbohong karena tidak ingin dihakimi. Namun, pekerjaan terapis kamu bukan untuk menilai tetapi untuk membantu kamu. Tetap jujur, bahkan ketika itu sulit.
Siapkan dirimu untuk ketidaknyamanan
Seringkali konseling menyebabkan kamu tidak nyaman karena kamu menemukan kebenaran baru tentang dirimu, tidak semuanya menyenangkan atau bahagia.
Mengetahui diri sendiri mengharuskan kamu duduk dengan rasa tidak nyaman dan mengakui bahwa kamu perlu tumbuh dan berkembang. Konselor kamu ada untuk membantu tetapi pada akhirnya terserah dirimu.
Dengarkan pasanganmu
Saat sedang mengadakan konseling, penting untuk mendengarkan apa yang pasanganmu katakan.
Penting juga untuk mendengarkan yang orang lain katakan. Tetap bertahan dan berusaha membalas segala sesuatu yang orang lain ajukan mengenai perilakumu dan jangan mempersulit dirimu sendiri.
Luangkan waktu
Konseling terjadi dalam sesi banyak di antara kalian. Konselor kamu mungkin memberi kamu pekerjaan rumah atau meminta kamu untuk mencoba pola komunikasi dan interaksi baru di antara janji pertemuan. Ini memang membutuhkan waktu dan usaha, tetapi hasilnya akan sepadan.
Pada akhirnya ini merupakan pekerjaan yang dilakukan oleh semua hubungan. Jangan berharap konselor menjadi penyihir yang akan membuat semua masalah kamu hilang.
Berkonsultasilah sejak dini, terlibat dengan jujur dalam proses, dan lakukan pekerjaan untuk mengatasi masalah yang ada dihubunganmu.
