Begini Cara Beri Stimulasi yang Tepat untuk Bayi, Moms Harus Tau!

- Jumat, 9 Juli 2021 | 06:43 WIB
Ilustrasi keluarga. (Pexels/Katie E)
Ilustrasi keluarga. (Pexels/Katie E)

Pada 1.000 hari kehidupan pertama bayi adalah masa-masa emas pertumbuhan dan perkembangan mereka. Si kecil pun perlu diberi stimulasi agar dapat berkembang sesuai dengan usianya.

Psikolog Pritta Tyas Mangestuti, M.Psi mengatakan ada beberapa hal yang bisa dilakukan orangtua untuk memberi stimulasi pada si kecil.

Pertama, orangtua harus mengetahui milestone atau kemampuan bayi sesuai dengan umurnya. Hal ini bisa dilihat di berbagai sumber, mulai dari buku Kesehatan Ibu dan Anak maupun di internet.

"Kedua, kita harus bisa mengatami si kecil dalam periode sensitif apa. Di mana ketika si kecil tidak membutuhkan usaha keras atau waktu untuk bisa menguasai skill atau keterampilan," kata Pritta dalam webinar baru-baru ini.

"Misalnya lagi suka banget ngoceh, ngomong, nyanyi, jangan-jangan dia ada di periode sensitif bahasa. Maka stimulasinya memperdengarkan lagu-lagu yang sederhana yang ada pengulangan kata," jelas Pritta.

-
Ilustrasi bayi. (Pexels/Anna Shvets)

Pritta juga mengatakan orangtua bisa menggunakan hand puppet atau boneka tangan untuk menstimulasi perkembangan bahasa anak.

Jika si kecil senang bergerak dan selalu aktif, bisa jadi mereka sedang ada dalam periode sensitif gerak. Untuk hal ini, Pritta mengatakan stimulasi yang dibutuhkan adalah memperbanyak stimulasi untuk motorik kasarnya.

"Misal ajak dia bergerak seperti hewan, seperti burung, gajah, atau bermain estafet bola dengan mengelompokkan warna, atau main petak umpet di dalam rumah," ujarnya.

BACA JUGA: Multitasking Bikin IQ Turun, Begini Cara WFH Sambil Pantau Tumbuh Kembang Anak

Ketiga, ketika si kecil senang memegang cat air atau sesuatu yang lengket, Pritta mengatakan bisa jadi bayi sedang di masa sensorial.

"Stimulasi yang tepat adalah dengan memberikan pasir kinetik. Atau mengecat dengan cat air atau membuat DIY playdooh," katanya.

Sedangkan keempat adalah stimulasi sosial. Mom bisa menggunakan hand puppet untuk menstimulasi keterampilan sosial dari si kecil. Kreasikan sebuah cerita menggunakan hand puppet dan ajak dia untuk terlibat dalam mengembangkan imajinasinya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X