Sebagai role model genZ, Ari Irham mengungkapkan jika keripik kentang menjadi pilihan camilan yang bisa membuat mood naik saat aktivitas lagi padat-padatnya.
Hal ini diungkapkan oleh Ari saat menjadi pembicara dalam acara launching salah satu brand camilan yang ditujukan untuk para genZ. Ari mengatakan jika camilan bisa membuat mood menjadi naik usai memakan camilan.
Baca Juga: Mengenal Mood Disorder, Gangguan Kesehatan Mental yang Jarang Disadari
"Aku kalau belum makan keripik kentang satu hari itu kayak kecarian, kayak ada yang kurang gitu. Makanya kalau bisa harus sedia-sedia aja deh di lemari makanan supaya ngga ribet juga hehe," katanya.
Ari pun mengungkapkan jika dirinya kerap menjadikan keripik kentang sebagai makanan disela-sela kesibukannya dan selingan saat ia tengah berada di kemacetan jalan.
"Waktu paling enak ngemil keripik kentang itu ya pas macet di jalanan, duh itu ngga ada obeng sih! Saat kita pusing dengan situasi, ngemil keripik kentang setidaknya ngasi kita ketenangan sejenak buat berpikir," ungkapnya.
Meski begitu, Ari juga mengatakan untuk tetap menjaga porsi ngemil keripik kentang. Lantaran menurutnya, mengonsumsi hal-hal yang berlebihan bisa menimbulkan dampak tertentu khususnya penyakit.
"Ngemil juga kita punya aturan, jangan sampai camilan buat kita jadi ketergantungan gitu. Sama sesuatu yang berlebih kan juga nggak baik, makanya tetap juga harus dibatasi supaya ngga jadi penyakit kan hehehe," jelasnya.
Menurut Ilmuwan
Meski menurut Ari Irham keripik kentang bisa jadi pembangkit semangat, namun apa yang ditekankan soal konsumsi yang sesuai porsi juga perlu diperhatikan.
Baca Juga: Membuat Kue Sus Kering Isi Cokelat, Camilan Manis Buat Perbaiki Mood
Pasalnya menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) yang dikutip dari New York Times, mengonsumsi keripik kentang berlebihan juga bisa menimbulkan banyaknya dampak kesehatan seperti peningkatan berat badan hingga kurangnya asupan nutrisi lainnya.
Bahkan keripik kentang mampu memicu tekanan darah tinggi pada orang-orang yang memiliki bawaan penyakit tersebut. So, tetap hati-hati dan sesuai porsinya ya!
