Tiap kali pergi ke toilet baik itu di hotel, mall atau tempat lainnya, kebanyakan kita mendapatkan toilet berwarna putih. Padahal bisa saja kan, toilet berwarna gelap menjadi ide yang bagus karena bisa menyamarkan noda saat kita memakai toilet.
Namun, ternyata ada alasan dibalik rasa penasaran kita. Berikut ini Indozone akan merangkum dan menjawab pertanyaan mengapa kebanyakan orang memiki toilet berwarna putih di rumah. Ini penjelasannya melansir dari Brightside.
Warna putih dikaitkan dengan kemurnian dan kebersihan
Berdasarkan teori, putih biasanya dikaitkan dengan keamanan dan kemurnian. Itulah sebabnya kamar mandi dan dinding kamar rumah sakit biasanya dicat putih. Ini memberi kesan ruang yang steril.
Pada saat yang sama warna-warna gelap, seperti hitam dan coklat, sering dikaitkan dengan sesuatu yang negatif. Kamu mungkin berpikir bahwa warna-warna cerah akan berhasil, tetapi meskipun menimbulkan perasaan positif, itu tidak memberi kita rasa kesegaran.
Kebanyakan Toilet terbuat dari porselen
Itu bahan yang bagus karena kuat. Permukaannya seperti kaca, tahan air, dan anti noda. Dengan cara ini toilet lebih mudah dibersihkan, meskipun berwarna putih.
Porselen akan menjadi putih ketika dibakar pada suhu tinggi. Kamu bisa membuat toilet dengan warna berbeda jika kamu memasukkan pigmen sebelum glasir dikeringkan di oven. Tapi tentu saja, membuat toilet putih sederhana lebih mudah dan murah.
Toilet berwarma putih bersifat netral dan cukup ringan untuk memuat kamar mandi dengan ukuran apa pun dan tampilan klasiknya akan sesuai dengan desain apa pun. Sebaliknya, yang hitam akan merusak suasana di dalam ruangan.
