'Malin Kundang di Zaman Korona', Kisah Seorang Ibu Tua Lumpuh Ditelantarkan Putrinya

- Sabtu, 25 Juli 2020 | 10:58 WIB
Seorang ibu tua ditelantarkan ibunya di Padang, Sumatera Barat. (Facebook)
Seorang ibu tua ditelantarkan ibunya di Padang, Sumatera Barat. (Facebook)

Kisah anak durhaka bukan hanya dalam sinetron, maupun cerita legenda, tapi juga dalam kehidupan nyata. Seorang ibu tua berusia 88 tahun ditelantarkan sebatang kara di dalam rumah sangat tidak layak, makan dari belas kasihan tetangga. Ironisnya, ibu itu dalam keadaan lumpuh. 

Kehidupan ibu tua asal Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, telah viral di media sosial dan sudah ditayangkan di salah satu televisi nasional.

Yang menyedihkan ialah, nenek tua itu memiliki seorang anak perempuan, yang kehidupannya tergolong mampu, karena bekerja sebagai kepala sekolah.

Begitu publik mengetahui bahwa si nenek memiliki anak perempuan, publik pun mengecam putrinya itu. 

Awaluddin Koto salah satunya. Melalui media sosial Facebook, dia membagikan kisah hidup si nenek dan mengundang berbagai reaksi publik.

"Dapat berita di grub sebelah, Ternyata ini tidak jauh dari desa  kelahiranku. Dimanakah HATI NURANI mu. 
Kirain cerita ini hanya beredar di INDOSIAR. Ternyata saya temukan di dunia NYATA. Anak satu-satunya seorang KEPALA SEKOLAH yg diharapkan bisa menjaga ibunya setelah tua kelak yg telah berumur 88 tahun, Tega menelantarkan Ibu kandungnya selama 5 Tahun, Dalam suatu tempat yg jauh dipermukiman masyarakat, Tanpa sehelai benang pun, kau biarkan beliau mati kedinginan, kepanasan, sakit, Pipis, BAB & Makan pun bercampur aduk dalam suatu ruangan, sama apa beliau makanpun tak terlintas dibenakmu, Beruntung ada tetangganya disitu yg peduli," tulisnya.
Menurut cerita Awaluddin, anak dari nenek yang hidup terlantar itu telah diketahui oihak dinas pendidikan setempat. 

"Guru pendidikan lagi, Sungguh Otakmu sudah dicuci tentang Syurga Duniawi. Sehingga kau lupa, klo kau bisa sukses dgn doa beliau.Kamu ada karena beliau. Sekarang kau terima konsekuensinya ,karena sebentar lagi kau akan Viral dimedsos & media Televisi Swasta SCTV, Jabatanmu dipertanyakan. Alhamdullilah Kasus ini sudah dalam genggaman Dinas Pendidikan & Dinsos Kab.Padang Pariaman," tulisnya.

Membaca kisah itu, warganet pun ikut berang melihat putrinya begitu tega. Pengguna media sosial Facebook bernama Azwar Anas meminta Dinas Pendidikan Padang Pariaman mencopotnya dari jabatan kepala sekolah di salah satu sekolah dasar. 

"Wahai buk kepsek mudah mudahan engkau terjauhlah dari musibah dan dosa besar terkait menelantarkan org tuamu yg tua renta dan lumpuh ini..," ujarnya.

Warganet lainnnya, Fatrianti Bakri, menyebut putrinya itu "malin kundang dizaman korona". 

"Ya Allah ya tuhan Sungguh pedih hati ini menengok dan membaca berita mu 
9 bulan 10 hari engkau mengandung ini kah balasan anak mu terhadap hari tua mu bu. Seorang anak yg berpendidikan tinggi dan berpangkat tinggi  sanggup melakukan ini terhadap ibu kandung nya. Membiarkan sang ibu tinggal di tengah hutan seorang diri, tidur beralaskan lantai , makan tunggu belas kasihan jiran tetangga Dimana hati nurani mu wahai anak Engkau patut diberi gelaran 'malin kundang dizaman korona'. Ya Allah jauhkan lah perangai buruk ini dari diri kami semua Sehat kan lah ayah dan ibu kami Lindungi lah mereka," tulisnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X