Polresta Cirebon mencatat sebanyak 49 warga di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat menggunakan sampah plastik untuk membayar biaya pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).
Kapolresta Cirebon Kombes Arif Budiman mengatakan, puluhan orang tersebut tercatat memohon pencetakan SIM dari Agustus 2022 hingga Rabu (4/1/2023). Seperti halnya pengurusan SIM pada umumnya, pemohon melalui proses yang dimulai dari penambahan KTP hingga surat keterangan sehat.
Bedanya, pemohon enggak perlu membayar sejumlah uang di loket Bank BRI, tapi hanya dengan mengumpulkan bukti pembuangan sampah di bank sampah.
“Kalau tabungannya cukup, mereka akan mendapat surat rekomendasi dari DLH untuk memperoleh SIM,” kata Arif di Kabupaten Cirebon, Kamis (1/5/2023).
Ayu Anggraeni, warga Desa Kedungbunder, Kecamatan Gempoli mengatakan, inovasi ini akan memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan.
“Membuat kartu SIM dengan bank sampah Polresta memudahkan untuk lulus ujian praktek dan teori,” kata Ayu.
Mulai Agustus 2022, warga Kabupaten Cirebon yang ingin mendapatkan SIM dan surat kelakukan baik dan catatan kepolisian (SKCK) semakin mudah hanya dengan mengumpulkan sampah plastik.
Pelayanan penerbitan SIM dan SKCK modal sampah plastik ini dikemas dalam program Green Service. Untuk mendapatkan kedua dokumen tersebut, masyarakat kemudian bisa langsung mengantarkan sampah plastik ke seluruh bank sampah yang ada di Kabupaten Cirebon.
Setelah sampah dikumpulkan dan saldo dianggap mencukupi, masyarakat dapat melanjutkan ke Satpas dan SPKT Polresta Cirebon. Keuntungan pemohon SIM dan SKCK dalam program Green Service adalah diprioritaskan tanpa antrean.
“Berapapun golongannya, kalau kita memilih kartu SIM dan SKCK dengan sampah itu prioritas utama kami,” kata Arif.
Arif mengatakan, program tersebut dilaksanakan untuk membantu pemerintah daerah mengatasi pencemaran yang diakibatkan oleh sampah plastik. Selain itu, program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan nilai ekonomi sampah plastik.
“Menurut laporan dinas terkait, produksi sampah di Kabupaten Cirebon mencapai lebih dari 67.000 ton. Program ini setidaknya bisa menguranginya,” ujarnya.
Artikel menarik lainnya:
- Menjajal Gurihnya Banh Ran, Gemblong ala Vietnam Jadi Gorengan Terbaik di Dunia
- Bakso Kikil Pak Golek: Porsinya Brutal Harganya Murah Banget, Jualan Cuma 4 Jam!
- Pantai Goa Petapa: Dulunya Tempat Bertapa, Kini Jadi Wisata View-nya Jembatan Suramadu
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.