Kucing ras memang kini banyak digemari sejumlah orang, bahkan tak jarang mereka memelihara lebih dari satu kucing. Kucing ras ini banyak diminati karena memiliki keindahan bulu dan tingkahnya lucu.
Di sisi lain perawatan kucing ras lebih merepotkan daripada kucing lokal mulai dari pemilihan makanan yang cocok, hingga kebutuhan vitaminnya. Kucing ras yang banyak dikenal yakni jenis anggora dan persia yang juga paling banyak diminati.
Melihat fenomena hobi tersebut, Ega Triosandi yang berawal dari kesukaannya memelihar kucing ras, akhirnya mengembangkannya untuk di ternak. Bertempat di rumahnya di Kelurahan Pakelan Kota Kediri Jawa Timur, Ega kini memiliki puluhan kucing ras.
Baca Juga: Dosen UM Kembangkan Briket dari Sampah Organik, Bentuk Kampanye Peduli Lingkungan
Awalnya ia hanya memiliki sepasang kucing ras, yang kemudian di budidayakan, hingga kini banyak yang sudah diadopsi orang lain.
Harganya pun bervariasi sesuai dengan jenis, ukuran dan usia dari kucing tersebut. Misalnya untuk ukuran medium berkisar 800 ribu, untuk flatnose berkisar 1,5 dan peaknose 3,5 hingga 4 juta rupiah.
Ega mengatakan jika untuk perawatan kucing ras memang dibutuhkan ketekunan, pasalnya kucing jenis ini lebih rentan terkena penyakit dari pada kucing lokal.
"Perawatan paling mudah setiap hari dijemur dibawah sinar matahari antara 15 sampai 30 menit. Selain itu juga sirkulasi udara pada kandang, hal itu juga bisa menghindarkan dari virus ya," kata Ega.
Ega juga membagikan tips untuk memulai breeding kucing ras, yakni harus memulai tekun merawat, hingga membantu persalinan kucing. Terlebih harus ikut komunitas agar bisa tukar pendapat terkait kendala dalam breeding kucing.
"Harus tau bagaimana merawat si induk waktu hamil, sampai menjadi bidan untuk kucing saat melahirkan. Dan untuk perawatan baby kitten dari umur 3 bulan sampai umur selanjutnya," jelas Ega Triosandi.
Baca Juga: Kisah Handaru Jati, Resign dari BUMN Kini Malah Sukses Jadi Peternak Domba
Ega Triosandi menuturkan jika dirinya sudah memulai bisnis ternak kucing ras tersebut sejak tahun 2016. Namun ia lebih fokus ke jenis kucing persia daripada ras lain.
Selama ini kucing hasil breedingnya banyak di adopsi oleh pecinta kucing di sekitar Kota Kediri, bahkan beberapa juga berasal dari luar daerah.
Artikel menarik lainnya:
