Bunga marigold atau biasa dikenal sebagai bunga randa kencana tampilannya cantik. Bunga ini mudah ditemukan di Indonesia, terutama di Pulau Bali.
Selain dipakai di upacara adat dan acara pesta pernikahan, bunga ini juga sering dijadikan tanaman hias.
Sayangnya marigold juga dikenal sebagai bunga orang mati. Benarkah? Berikut 5 fakta bunga marigold yang telah dirangkum:
1. Melambangkan Banyak Makna
Ada yang menganggap bunga ini melambangkan keindahan, kekayaan, kejayaan, kehangatan, hingga kesucian. Namun ada juga yang menganggap bunga ini melambangkan kesedihan, putus cinta, kedukaan, dan kekecewaan.
Di Meksiko pra-Hispanik (sebelum datangnya bangsa Spanyol), bunga ini dikenal sebagai bunga orang mati. Bunga ini digunakan selama perayaan ‘Day of the Dead’. Berasal dari Amerika Selatan dan Utara, bunga marigold dibudidaya di Eropa sejak abad ke-16.
2. Aman untuk Dikonsumsi
Bunga marigold sangat aman dikonsumsi, bahkan dalam keadaan mentah. Bunga ini mengandung karotenoid, beta karoten, trans lutein, vitamin A, vitamin C, dan mineral.
Selain itu, kelopak bunga marigold juga bisa dikeringkan lalu dijadikan teh. Dengan meminum secangkir teh marigold setiap hari bisa meningkatkan imunitas tubuh, mengatasi masalah pencernaan, deman, dan sakit tenggorokan.
3. Menangkal Racun dan Bakteri
Bunga marigold bisa membantu menangkal racun dan bakteri yang menyerang tubuh. Terutama yang berada di dalam organ hati dan kantung empedu. Bunga ini mampu menangkal dan mengeluarkan racun di dalam tubuh.
4. Menjaga Kelembaban dan Kesehatan Kulit
Ekstrak bunga marigold memiliki kandungan antioksidan, anti-inflamasi dan mampu meningkatkan sistem imunitas di kulit, sehingga kulit lebih tahan terhadap infeksi bakteri, virus, dan jamur. Karena itu, Marigold aman digunakan untuk campuran pelembab atau skincare lainnya.
5. Mengatasi Masalah Menstruasi