Seorang pria bernama Alano membagikan pengalaman pahit yang pernah terjadi padanya saat masih duduk di bangku SD. Dia mengaku pernah dibully sampai dilempar batu karena tidak bisa membaca.
Karena tidak tahan dengan bullyan tersebut, ia pun akhirnya pindah sekolah. Dia kemudian bertahan selama 5 tahun di sekolahnya yang baru. Saat SMP, ia kembali mendapat bully-an karena kondisi giginya.
"Ketika SMP adalah bullyan yang paling menyakitkan. Salah satunya adalah karena gigi maju," cerita Alano melalui akun TikTok-nya.
Saat SMA, ia berusaha bangkit dari keterpurukan dengan giat belajar. Usaha itu pun berbuah manis, ia dinyatakan lulus beasiswa jalur SNMPTN. Setelah menyelesaikan S1-nya, ia melanjutkan pendidikan S2 dan menapat beasiswa.
@alano_1010 Semoga memotivasi ???? #fyp #foryoupage #fyp?
? original sound - Chintya gabriella - Chintya gabriella
Dia berhasil lulus S1 dalam waktu 3 tahun 5 bulan dan lulus S2 dalam 1 tahun 5 bulan. Dia menempuh pendidikan dengan full beasiswa. Di usia 22 tahun, ia sudah menjadi dosen muda.
"Saya kelahiran akhir tahun 1998. Masuk SD umur 5 tahun (tampa TK). S1 selama 3,5 tahun. S2 selama 1,5 tahun. Sekarang belum akhir tahun jadi masih 22 tahun," kata Alano.
Dia kemudian berpesan agar korban bully tidak sedih berlarut-larut. Bullyan tersebut, kata dia, harus dijadikan cambukan untuk menjadi lebih baik lagi.
