Pandemi Covid-19 dapat memengaruhi kesehatan mental baik orang dewasa maupun anak-anak. Setiap individu dipaksa menerima keadaan dan hidup dalam rutinitas yang berbeda dari sebelumnya. Karena itu, penting untuk menjaga kesehatan mental anak selama masa pandemi.
Psikolog Anak dan Remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan untuk menjaga kesehatan mental anak, yang paling penting adalah orangtua harus tetap waras.
Pertama, orangtua harus menerima situasi saat ini. Karena jika orangtua belum bisa menerima keadaan, Vera menyebut dapat menyebabkan emosi yang lebih tinggi. Kemudian fokus pada apa yang bisa dilakukan saat ini untuk anak dan keluarga.
"Lalu fokus pada apa yang bisa kita kendalikan. Misalnya bisa mengendalikan dengan di rumah mengurangi marah-marah. Atau aktivitas apa yang bisa dilakukan bersama anak," kata Vera dalam Konsultasi Psikologi, Sabtu (14/8/2021).
Selanjutnya, orangtua bisa mengatur target harapannya dengan melihat apa yang benar-benar bermakna untuk kita. Kemudian buat target yang memang benar-benar perlu dicapai dengan mengukur kemampuan diri untuk mencapainya.
"Sulit bukan berarti tidak bisa. Nggak apa-apa berhenti-berhenti tapi terus jalan. Ambil jeda, menyendiri di kamar mandi lima menit boleh kalau memang susah mencari waktu buat sendiri. Ambil jeda seperlunya," kata Vera.
BACA JUGA: 4 Aktivitas Seru Dilakukan Bersama Anak di Rumah saat PPKM
Ia juga menekankan pentingnya orangtua menjaga kewarasannya dalam menghadapi pandemi Covid-19 agar kesehatan mental anak turut terjaga.
"Seburuk apapun situasinya, anak akan melihat bagaimana orangtuanya bereaksi. Jadi itu memang susahnya jadi orangtua. Anak cuma punya kita orangtuanya. Jadi siapa lagi yang akan memberikan kenyamanannya untuk kesehatan mentalnya," tandasnya.
