Kita semua telah melihat rumah-rumah indah yang kehilangan pesonanya karena jalan raya atau jalan raya yang sibuk, atau tiang listrik telah dibangun di dekatnya. Tapi kisah 'Rumah Paku' di Guangzhou, Tiongkok belum lama ini mencuri perhatian.
Pemilik rumah mungil itu menolak ganti rugi dari pengembang real estate yang bertugas membangun jalan raya untuk merobohkan rumahnya. Selama 10 tahun, mereka mencoba mengubah pikirannya tanpa hasil. Oleh karena itu, pihak berwenang berwenang menutup rumah di tengah rel.
Menurut stasiun TV Guangdong, rumah itu berukuran 40 meter persegi dan sekarang berada di tengah jalan dua jalur. Rumahnya bahkan tidak menerima cahaya dari sisi mana pun dan lebih menerima banyak kebisingan serta polusi udara.
Dilansir dari Mail Online, Rabu (7/7/2021), seorang wanita bernama Liang pemilik rumah tersebut, mengatakan dia tidak ingin pindah karena pemerintah tidak menawarkan rumah pengganti di lokasi yang bagus.
Baca juga: Kejati Depok Tunjuk 5 Jaksa Tangani Perkara Kerumunan Pesta Lurah yang Langgar PPKM
Menurut laporan media, Liang, pemilik rumah, 'berperang melawan' pemerintah Tiongkok selama 10 tahun. Pemerintah ingin membeli dan menghancurkan rumahnya dan wanita itu tidak ingin membiarkan ini terjadi.
Akhirnya, jalan raya dibangun dan jembatan jalan raya dibangun di sekitar rumah. Rumah ini kini telah menjadi terkenal sebagai 'Rumah Paku'. Didapatkan nama ini karena wanita tersebut menolak menerima ganti rugi dari pemerintah karena membobol rumah.
Sepuluh tahun kemudian pada tahun 2020, jembatan itu akhirnya selesai dibangun, meski tidak semuanya berjalan sesuai rencana awal pembangunannya.
Artikel Menarik Lainnya:
- Viral SE PPKM Makassar, Tempat Ibadah Ditutup tapi Klub Malam & Diskotik Boleh Buka
- Mantan Menkes Siti Fadilah Minta Satgas Covid-19 Jujur Angka Terpapar Orang Sudah Divaksin
- Viral Bocah Perempuan Nangis Histeris saat Disuntik, Aksinya Menggemaskan: Sakit!
- Gajah Terjebak Diselamatkan dengan Ekskavator, Caranya Berterima Kasih Mengejutkan
- Remaja Viral Langgar Prokes Ngaku Keluarga Jenderal Akhirnya Diciduk Polisi