Seorang pria pengerajin miniatur asal Medan, Sumatera Utara ini berhasil mengubah sambah jadi karya miniatur Formula 1 (F1) yang bernilai tinggi.
Berkat karyanya, lelaki yang akrab di panggil Eko Prayetno ini mendapat pujian dari netizen. Sebab mobil yang berukuran besar ini, bentuknya persis layaknya mobil F1.
Yang membuat heran, mobil miniatur F1 yang dibuat Eko tersebut harganya menyerupai motor baru. Satu unit mobil miniatur berukuran besar menghabiskan waktu pengerjaan sekitar 1,5 bulan dan dihargai sebesar 20 sampai 25 juta rupiah.
Eko mengatakan, mobil F1 itu merupakan karya pertamanya, setelah miniatur becak Medan, sampan, sepeda, dan masih banyak miniatur lainnya. Mobil yang dibuat ini, adalah pesanan pelanggan.
Menurut Eko, membuat mobil miniatur itu tak sulit, namun harus membutuhkan waktu yang lama dan barang bekas yang banyak.
"Ini bahan bekasnya ada triplek yang kita minta sama kawan-kawan, ada juga dari kayu bekas potongan mabel, besi bekas pemotongan pagar. Kemudian ada white board bekas bangunan dan styrofoam dari bekas kemasan kulkas," jelasnya.
Sejauh ini kata Eko, hasil karyanya sudah mulai ke luar kota. Targetnya bisa masuk ke pasar internasional. Kemajuan ini menurut Eko menjadi langkah serius dalam kreativitas mengubah sampah menjadi mata uang.
Artikel menarik lainnya:
-
Wisata Kebun Anggur Tertua di Prancis, Keindahannya Hangatkan Jiwa
-
Kota Pekanbaru Punya Dua Titik Nol, Menjadi Polemik Sampai Saat Ini: Aslinya di Sini!
-
Urban Forest: Tempat Nongkrong Baru Anak Jaksel, Bisa Santap Pizza di Tengah Hutan Kota
-
Keren! Terompet Reog Buatan Mahasiswa Ponorogo Sukses Merajai Pasar Internasional
-
Uniknya! Panen Raya Labu di Turki, Ada yang Berbentuk Biola dan Seukuran Kepalan Tangan