Banyak cara untuk meraih penghasilan yang besar, kuncinya telaten, konsisten, disiplin dan percaya diri. Pandemi Covid-19 banyak pelaku usaha yang kesulitan, namun Yeri dan Vivi, pasangan suami-istri asal Desa Sapikerep, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, justru berani membuka usaha laundry.
Ide membuka usaha ini berawal saat mereka mencucikan beberapa potong pakaian ke tempat jasa laundry, namun pelayanan yang didapat enggak sesuai yang diharapkan. Dari situlah Yeri dan Vivi sepakat untuk membuka laundry di rumahnya.
Saat pertama kali membuka laundry, Yeri hanya memiliki 1 unit mesin cuci itupun kapasitasnya untuk sekeluarga saja. Namun atas kerja kerasnya, dalam waktu tidak lama, ia kemudian menambah lagi mesin cuci sebanyak 2 unit berkapasitas lebih besar.
Lokasi laundry Yeri dan Vivi juga diuntungkan karena masih satu kawasan dengan Kawasan wisata Bromo. Sehingga banyak bermunculan hotel, homestay, serta villa. Yeri menawarkan jasa antar jemput ke hotel dan villa.
Harganya jug sangat terjangkau hanya Rp6 ribu per kilo dan Rp10 ribu untuk cuci kilat. pendapatannya dari usaha laundry rata-rata bisa mencapai Rp10 juta per bulan. Karyawannya juga terus bertambah. Dalam sehari minimal bisa mencuci 100 hingga 300 potong sprei dan sarung bantal.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.