Mantan Kuli Bangunan Banting Setir Jadi Perajin Lampion, Laku Sampai Australia!

- Senin, 31 Januari 2022 | 09:40 WIB
Edi Purwanto, perajin lampion dari Magetan, Jawa Timur. (Pramitra Kusumaningrum/IDZ Creators)
Edi Purwanto, perajin lampion dari Magetan, Jawa Timur. (Pramitra Kusumaningrum/IDZ Creators)

Perayaan Imlek menjadi berkah bagi pengrajin lampion di Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Salah satunya adalah Edi Purwanto yang berhasil meraup cuan dari pembuatan lampion. 

Edi membuat lampion di kediamannya yang berada di Kelurahan Sukowinangun, Kabupaten Magetan. Di rumahnya, Edi setiap hari menyelesaikan pesanan pelanggan yang datang. 

-
Edi Purwanto, perajin lampion dari Magetan, Jawa Timur. (Pramitra Kusumaningrum/IDZ Creators)

Edi mulai menjadi perajin lampion pada 2018. Awalnya ia hanyalah seorang pekerja bangunan. Kerasnya beban hidup membuatnya berfikir kreatif dan banting setir menjadi seorang perajin lampion. 

"Dulunya saya tukang bangunan, tapi sepi pada tahun 2018. Hidup harus jalan, anak dan istri harus makan," ujar pria berusia 40 tahun ini kepada Tim IDZ Creators. 

-
Edi Purwanto, perajin lampion dari Magetan, Jawa Timur. (Pramitra Kusumaningrum/IDZ Creators)

Edi lantas mendatangi adiknya yang terlebih dahulu menggeluti pembuatan lampion di Banyuwangi. Belajar pelan-pelan dan tidak patah semangat menjadi kekuatan Edi untuk sukses membuat lampion. 

Saat awal 2018, ia memberanikan diri untuk menerima orderan lampion untuk perayaan Imlek. Sayangnya, hanya beberapa orang pesan. Ketulusan dan kesabaran Edi berbuah manis. Pada perayaan Imlek 2022 ini ia banjir pesanan. 

-
Edi Purwanto, perajin lampion dari Magetan, Jawa Timur. (Pramitra Kusumaningrum/IDZ Creators)

Dari awal tahun, sudah ada 1.000 pesanan lampion yang masuk. Pesanannya enggak hanya datang dari Kabupaten Magetan saja. Namun juga dari luar kota, bahkan ada yang dikirim ke luar negeri. 

"Tak hanya dari Magetan, tapi juga kirim ke Australia," imbuh Edi. 

Lampion buatan Edi dijual bervariasi, mulai dari  Rp35 ribu hingga paling mahal Rp100 ribu. Untuk harga tergantung ukuran lampion. Selain saat Imlek, Edi juga menerima banyak permintaan ketika perayaan kemerdekaan, serta bulan Ramadan. 

Bagi Edi, Imlek 2022 sebagai Tahun Macan Air sangat membawa berkah tersendiri bagi dirinya dan keluarganya.

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini 

-
IDZ Creators

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Terkini

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X