Umumnya, para orang tua selalu ingin buah hatinya mengalami perkembangan secara maksimal. Agar anak bisa berkembang, orang tua harus menyadari kalau mereka punya peran penting dalam pendidikan anak. Akan tetapi, ada beberapa orang tua yang harus mengalami hambatan karena sang anak memiliki kebutuhan khusus.
Orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus harus berupaya lebih keras untuk mencari tahu bagaimana cara mendidik anak-anaknya. Kamu bisa menemukan informasi dari buku, bertanya pada ahlinya, atau ikut dalam perkumpulan orang tua yang memiliki hambatan yang sama.
Ada berbagai macam anak berkebutuhan khusus, salah satunya adalah tunalaras. Tunalaras adalah kondisi dimana anak tidak mampu untuk mengendalikan emosi atau merasa kesulitan saat harus beradaptasi dengan lingkungan sosial. Dalam hal ini, ketidakmampuan anak dalam mengendalikan diri berada jauh diluar kondisi anak normal lainnya.
Agar bisa mendapatkan solusi yang tepat, ada baiknya kamu mengenali cara belajar yang cocok dengan kebutuhan anak. Berikut adalah cara yang bisa kamu terapkan pada anak dengan kondisi tunalaras.
Pertama, kamu harus mengetahui apa yang anak dengan kondisi tunalaras inginkan. Jangan sampai ia merasa kalau orang tuanya terlalu memaksakan kehendak hingga ia merasa tertekan. Misalnya saja meminta anak untuk berkenalan dengan teman baru agar ia bisa segera beradaptasi, padahal ia belum siap dengan perkenalan tersebut.
Kedua orang tua ataupun orang dewasa disekitarnya harus bisa memberikan contoh agar bisa berperilaku secara baik dan benar, sebab ia akan meniru apa yang dilihat. Hal ini akan membuatnya mengerti mana sikap yang boleh atau tidak boleh untuk dilakukan.
Terakhir, jangan lupa untuk menyisipkan bentuk kasih sayang dan perhatian pada setiap aktivitas yang dilakukan oleh anak. Kamu harus jadi pengawas yang penuh dengan rasa cinta sehingga anak tidak merasa sendirian. Ia pun bisa berkreasi dengan imajinasinya tanpa rasa takut.
