Anugerah fiksi kriminal Indonesia bertajuk Scarlet Pen Awards 2021 telah mengumumkan nama pemenangnya. Lewat hasil penilaian yang ketat, novel terakhir pasangan detektif Kosasih dan Gozali asal Surabaya karya S Mara Gd berjudul 'Misteri Terakhir' raih penghargaan 'Best Novel.'
Seperti yang dilihat Indozone di akun Instagram Detectives ID selaku penyelenggara ajang ini, menjelaskan bila novel tersebut tidak hanya meraih satu penghargaan saja, melainkan tiga: 'Best Novel', 'Best Mystery', dan 'Best Cover.' Plus satu penghargaan 'Lifetime Achievement' untuk S. Mara GD yang sudah menulis kisah tersebut sejak tahun 1984 silam.
"Ini adalah novel terakhir dari dua pasangan detektif yang sudah banyak menghibur para pembaca novel Indonesia yang digarap dengan sekian matang. Bahkan ceritanya sampai dipecah tiga. Tentunya ceritanya semakin matang, sehingga akhirnya menang," ucap Ayu Welirang, salah satu tim panelis Scarlet Pen Awards kepada Indozone.
Baca Juga: Pilu Pasien COVID-19 Dikirim Laptop oleh Bosnya, Sudah Sulit Bernapas tapi Harus Kerja
"Dari teman-teman voter volunteer yang menilai novel ini juga banyak ngasih nilai yang tinggi. Khususnya di karakter. Mengingat ada pengembangan karakter dalam cerita ini," tambah Ayu.
'Misteri Terakhir' sendiri bercerita tentang kasus pembunuhan yang harus diselidiki seorang polisi bernama Kosasih dan rekannya, mantan penjahat yang insyaf bernama Gozali.
Seorang korban bernama Adwin Saran mati terbunuh di kamar 408 Hotel Mirah Delima dengan bekas lipstik di pipi. Saat kasus ini belum terungkap, tiba-tiba Citra Suhendar ditemukan terkapar dengan luka tusuk di punggungnya. Dengan data yang minim, keduanya pun menyelidiki kematian korban dan menyelesaikan masalah ini untuk terakhir kalinya
Pemenang Kategori Lainnya.
Selain 'Misteri terakhir' ada beberapa novel lain yang turut memenangkan ajang ini. Salah satunya Novel 'Efek Jera' karya Ade Agustian yang memakai nama pena Tsugaeda dan berhasil menyabet penghargaan kategori 'Best Thriller.'
Novel yang bercerita tentang penyelidikan seorang pemuda terhadap salah satu perusahaan maskapai bermasalah serta penyelidikan terhadap pembunuhan seorang pilot ini mendapat review positif dari pembaca. Sang penulis pun merasa senang karena bisa menerima penghargaan tersebut dan turut senang dengan adanya ajang seperti Scarlet Pen Awards.
"Scarlet Pen Awards ini bagus dan bermanfaat sekali untuk perkembangan fiksi-kriminal di Indonesia. Bagi penulis, penghargaan ini bisa jadi motivasi dan tolok ukur supaya berkarya sebaik-baiknya. Bagi pembaca, bisa jadi panduan memilih mana saja bacaan yang layak untuk diburu," tutur Ade saat dihubungi Indozone.
Selain kedua novel tersebut, berikut beberapa nama novel yang memenangkan penghargaan Scarlet Pen Awards 2021.
- Best Mystery dimenangkan oleh Misteri Terakhir karya S. Mara Gd.
- Best Romance Crime dimenangkan oleh Obsessive Love karya Shireishou.
- Best Thriller dimenangkan oleh Efek Jera karya Tsugaeda.
- Best Short Story dimenangkan oleh Zamrud di Istana Air karya Chandra Bientang.
- Best Light Novel dimenangkan oleh Ephemera karya Akaigita.
- Best Novel dimenangkan oleh Misteri Terakhir karya S. Mara Gd.
- Best Cover dimenangkan oleh Misteri Terakhir karya S. Mara Gd.
- Best Childer Book dimenangkan oleh Hantu Belang Penunggu Makam Tak Bertuan karya Erna Erdhiya.
- Author of the Year dimenangkan oleh Ruwi Meita.
