Virus Corona Bikin Panik, Begini Tingkah Lucu Si Coronaphobia

- Rabu, 1 April 2020 | 16:20 WIB
Masyarakat menggunakan masker untuk menangkal pandemi virus corona (REUTERS/Ajeng Dinar)
Masyarakat menggunakan masker untuk menangkal pandemi virus corona (REUTERS/Ajeng Dinar)

Penyebaran virus corona baru di Indonesia terbilang cukup tinggi. Terbukti setiap hari ada kasus baru Covid-19 yang jumlahnya tak sedikit. Ada 1.528 kasus, 136 meninggal dunia, dan 81 lainnya.

Pandemi virus corona membuat banyak orang khawatir, hingga merasa ketakutan. Istilah coronaphobia pun muncul.

Beberapa dari mereka juga mulai menunjukkan gejala coronaphobia yang dihimpun Indozone, Rabu (1/4/2020).

-
Thermometer (freepik)

1. Tak Jauh dari Thermometer

Gejala pada pasien corona ialah demam tinggi. Biasanya, penderita corona akan mengalami demam tinggi hingga 38 derajat celsius atau lebih.

Thermometer atau alat pengukur suhu tubuh menjadi salah andalan untuk bisa mengetahui suhu tubuh. Setelah memeriksakan suhu dan hasilnya normal, khawatir pun hilang.

"Pokoknya, thermometer itu nggak pernah jauh. Harus kelihatan. Sebentar-sebentar, cek suhu . Kalau lihat suhu normal, langsung tenang," ujar Fino, warga Jakarta Timur.

-
Pakai jas hujan saat keluar rumah (REUTERS)

2. Pakai Jas Hujan saat Keluar Rumah

Apabila alat perlindungan diri (APD) hanya bisa digunakan oleh tim medis, untuk menggantinya menggunakan jas hujan. Bagi orang yang terkena coronaphobia, penggunaan jas hujan saat ke luar rumah bisa, membuatnya merasa aman.

"Kalau naik motor, ngerasa aman pakai jas hujan. Soalnya banyak liat foto di Wuhan (Tiongkok), orang-orangnya keluar pakai jas hujan," sebut Bob, warga Jakarta Barat.

-
Ilustrasi tengah menggunakan hand sanitizer (Unsplash.com)

3. Sering Pakai Hand Sanitizer

Hand sanitizer dipercaya bisa menangkal virus corona. Wajar saja, barang ini sekarang langka dicari. Kalau pun ada, harganya menjadi selangit.

Bagi orang yang terkena coronaphobia, hand sanitizer menjadi barang wajib, dan harus selalu dibawa kemana-mana.

"Iya, parno banget sekarang. Jadi, sering pakai hand sanitizer. Habis pegang apa gitu, langsung pakai hand sanitizer. Sampai kadang jadi kering tangan," ungkap Molly yang tinggal di Jakarta Selatan.

-
Ilustrasi orang tengah mencuci tangan (freepik)

4. Tak Bisa Jauh dari Wastafel

Mencuci tangan dengan menggunakan sabun dianggap sebagai salah satu langkah ampun mencegah virus corona. Kuman yang menempel di tangan, akan terperangkap dan terbunuh dengan sabun. Lalu, hilang setelah dibilas dengan air.

Bagi si coronaphobia, mencuci tangan sering membuatnya lebih tenang. Jadi, dia tak bisa jauh dri wastafel atau air mengalir. Beberapa juga telah menyiapkan sabun cuci tangan sendiri yang dibawa saat pergi.

"Sekarang jadi sering cuci tangan. Takut soalnya. Kalau cuci tangan rasanya aman," kata Susi, domisili di Depok, Jawa Barat.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X