Seorang gadis cantik asal Filipina viral di media sosial setelah membagikan kisahnya yang menjadi mualaf setelah mempelajari agama Islam.
Gadis cantik itu bernama Norhaifaa Hadi (18 tahun). Ia baru saja menjadi mualaf pada 24 April 2022, atau delapan hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijiriah.
Kisahnya yang berpindah agama dari Katolik ke Islam telah disaksikan oleh jutaan orang di Filipina dan bahkan menyebar hingga Malaysia.
"Sebelum 2022, aku seorang penganut Katolik. Kemudian aku mulai belajar Islam, dan mengucap dua kalimat syahadat pada 24 April 2022. Ini adalah keputusan terbaik yang aku ambil sepanjang hidupku," katanya pada unggahan videonya di akun TikTok pribadinya.
Menangis saat Ucap Syahadat
Dalam video yang diunggahnya, gadis yang akrab disapa Haifaa itu terlihat menitikkan air mata karena terharu.
"Aku gak nyangka videoku bakal viral. Aku cuma sekadar membagikan kisahku," katanya, dilansir mStarhe.
Saat ini, Haifaa tinggal di Kota Taguig. Dia adalah mahasiswi di sebuah kampus di Manila.
“Tahun lalu, ada orang yang ngomongin tentang agama asli aku, yaitu Kristen. Jadi aku pengin menelusuri lebih lanjut, untuk membuktikan kata-katanya salah," ujarnya.
"Setelah aku teluuri, oh ternyata bertentangan dengan keyakinan aku. Rupanya aku salah dengan bacaanku sebelumnya. Ketika aku mempelajari lebih dalam, aku perlahan-lahan tertarik pada Islam," ujar Haifaa.
Belajar Sejarah Islam dan Banyak Konsultasi
Namun, Haifaa tak lantas berhenti sampai di situ. Ia juga membaca sejarah dan menyaksikan berbagai pembicaraan hingga hatinya mulai menerima Islam.
"Aku juga berkonsultasi kepada beberapa umat Islam untuk mendapatkan pemahaman dan nasehat tentang agam ini," kata gadis bernama asli Baby Alyssa Mae ini.
Haifaa, yang berasal dari Kepulauan Sibuyan di provinsi Romblon, mengatakan bahwa teman-teman dan keluarganya terkejut mendengar keputusannya untuk masuk Islam secara diam-diam.
"Dukungan yang diberikan meyakinkan aku bahwa aku tidak sendirian dalam perjalanan ini. Banyak juga yang mengirim pesan, mereka mengatakan ingin membantuku belajar lebih banyak tentang Islam," katanya.
Sempat Ditentang Keluarga
Haifaa tak memungkiri bahwa pada awalnya, keluarganya sulit menerima keputusannya pindah agama, namun ia tak henti-hentinya berdoa agar segala urusan pendalaman agama Islam dimudahkan.
