Ratusan Mesin Parkir Kebanggaan Ahok Kini Terbengkalai, jadi Gak Berguna!

- Kamis, 17 Maret 2022 | 16:49 WIB
Mesin parkir kebanggaan Ahok terbengkalai (Jafriyal/IDZ Creators)
Mesin parkir kebanggaan Ahok terbengkalai (Jafriyal/IDZ Creators)

Mesin parkir di Jalan Sabang, Jakarta Pusat enggak lagi berfungsi. Fasilitas yang diresmikan pada 2014 saat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta kini hanya tinggal cerita, karena kontrak kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan PT Mata Elang Biru sudah berakhir sejak 2017 lalu.

-
Plang parkir di Jalan Sabang, Jakpus (Jafriyal/IDZ Creators)

Saat masa kontrak berlaku, PT Mata Elang Biru bertanggung jawab atas mesin-mesin parkir di Jalan Sabang, Jakarta Pusat-Jalan Falatehan, Jakarta Selatan dan Jalan Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara. Namun hingga saat ini mesin-mesin tersebut didiamkan saja tanpa arah.

Seharusnya mesin tersebut ditarik sama PT Mata Elang Biru setelah masa kerja sama berakhir tapi tanggung jawab itu belum terlaksana.

-
Mesin parkir enggak bisa digunakan (Jafriyal/IDZ Creators)

Sayangnya usaha Pemprov DKI Jakarta untuk mencari pengelola mesin parkir baru sampai saat ini belum berbuah hasil. Ada 111 mesin parkir meter atau terminal parkir elektronik (TPE) di DKI Jakarta yang terbengkalai tanpa pengelola sejak 4 Desember 2017. 

Ada 11 TPE yang terletak di Jalan H. Agus Salim kawasan kuliner Sabang. Pengelolaan parkir sementara waktu dilakukan secara manual.

"Mesinnya rusak, Pak," ujar juru parkir di Jalan Sabang kepada Tim IDZ Creators.

Di sisi lain parkir merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pemprov DKI Jakarta mencatat Jalan Sabang menghasilkan pendapatan parkir sekitar Rp9 juta hingga Rp11 juta per hari.

-
Mesin parkir rusak dan terbengkalai (Jafriyal/IDZ Creators)

Berdasarkan kontrak tersebut, Pemprov DKI Jakarta mengantongi 30% dari hasil retribusi TPE dan PT Mata Elang Biru mendapat 70%. Seluruh biaya untuk pengadaan mesin dan investasi dibebankan ke PT Mata Elang Biru.

Pengeluaran terbesar dialokasikan untuk investasi alat, operasional, dan gaji juru parkir. Karena itu pengelola mendapat bagian yang lebih besar daripada Pemprov DKI Jakarta.

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.

-
IDZ Creators

 

Editor: Administrator

Tags

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X