Nadiya yang berusia satu tahun menderita luka bakar parah hingga 60 persen di sekujur tubuhnya.
Dikutip dari The Sun, keluarga itu tinggal di sebuah rumah tanpa sistem pasokan air terpusat dan menggunakan sumur kuno.
Pada hari kejadian, ibu merebus air dalam panci masak besar dan menuangkannya ke bak mandi bayi. Putri kecilnya ada di sampingnya saat itu, sangat ingin masuk ke dalam air itu.
Ketika ibunya berbalik untuk menambahkan air dingin ke dalam bak mandi, anak yang tidak sabar itu melompat masuk.
Karena takut tejadi apa-apa dengan anaknya, wanita itu langsung bergegas menuju bayinya dan segera menariknya keluar dari air mendidih sebelum menelepon layanan darurat.
Gadis itu dibawa ke perawatan intensif dalam kondisi kritis dengan 60 persen luka bakar di sekujur tubuhnya dan harus menjalani beberapa operasi.
“Lengan dan bahu gadis itu paling parah," kata dokter Artem Posunko dari rumah sakit anak wilayah Dnipro.
“Luka bakar itu menyebabkan tangannya bengkak parah sehingga peredaran darahnya terhambat," sambungnya.
"Kami melakukan beberapa operasi untuk memulihkan sirkulasi darah dan mencegah kematian jaringan," tambahnya.
Kondisi gadis itu tetap mengancam jiwa, kata petugas medis. Dia mengalami koma yang diinduksi secara medis dan sedang diventilasi.
