Haji Kalimullah Khan yang dijuluki manusia mangga adalah seorang ahli hortikultura dan pemulia buah terkenal di dunia karena prestasinya dalam membudidayakan mangga, ia berhasil menghasilkan 300 varietas berbeda.
Ketika Haji Kalimullah Khan putus sekolah pada usia 15 tahun untuk menanam dan membudidayakan mangga sebagai pekerjaan hidupnya, keluarganya, seperti kebanyakan petani di Malihabad, India Utara, hanya menanam dua varietas buah tropis yang lezat.
Tetapi suatu hari, setelah melihat tanaman mawar yang menghasilkan bunga dengan warna berbeda di taman seorang teman, Khan belajar tentang perkawinan silang tanaman, dan mulai bertanya-tanya apakah prinsip yang sama berlaku untuk pohon buah-buahan.
Ini adalah awal karir yang pada akhirnya membuatnya dinobatkan sebagai salah satu ahli hortikultura dan pemulia buah terkemuka di dunia, dan memberinya julukan 'manusia mangga.'
Meski Haji Kalimullah Khan memiliki banyak prestasi di bidang hortikultura, yang paling terkenal adalah pohon mangga tunggal yang menghasilkan 300 varietas berbeda.
Pohon mangga berusia 100 tahun yang mulai dikerjakan Khan di akhir tahun 80-an diberi nama Al Muquaraar, atau The Resolute, dan menjadi kebanggaan dan kegembiraan ahli hortikultura India.
Dengan menggunakan teknik sambung varietas, peternak buah berusia 8 tahun itu mampu menyulap pohon tersebut menjadi kebun mangga yang menghasilkan tidak kurang dari 300 varietas mangga yang berbeda.
Di musim panas, pohon mangga Khan yang menakjubkan menampilkan kaleidoskop warna, dari buah hijau hingga merah, hingga ungu.
Ada buah yang bulat atau lonjong, ada yang berbentuk ginjal, dan ukurannya juga bervariasi, hal ini normal untuk varietas yang berbeda, hanya saja kamu tidak melihat buah yang berbeda tersebut tumbuh di pohon yang sama.
Pohon mangga Khan yang unik telah diakui oleh Limca Book of Records India, tetapi tidak semua orang terkesan olehnya. D.K. Sharma, Wakil Presiden Asosiasi Penanam Mangga India, mengkritik barang pameran Khan sebagai kosmetik dan tidak menguntungkan petani.
