Enggak Nyangka! Di Tangan Dokter, Anggur Impor Ternyata Bisa Tumbuh Subur di Tanah Cirebon

- Jumat, 16 Desember 2022 | 11:19 WIB
Anggur impor tumbuh subur di tanah Cirebon. (Z Creators/Baihaqi)
Anggur impor tumbuh subur di tanah Cirebon. (Z Creators/Baihaqi)

Siapa sangka, anggur impor ternyata bisa tumbuh di tanah Cirebon. Hal ini dibuktikan Abdul Hadi Al Faqi, yang mengubah lahan pekarangan rumahnya di Jalan Nyi Ageng Serang, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat menjadi kebun anggur.

Saat menyambangi rumah yang berprofesi sebagai dokter tersebut, sorot mata akan langsung tertuju sama buah anggur yang bergelantungan di batang pohon. Selain taman depan, tanaman merambat ini juga terlihat di belakang balkon rumah.

-
Anggur kualitas impor tumbuh di tanah Cirebon. (Z Creators/Baihaqi)

Hadi mulai menanam anggur saat awal pandemi Covid-19. Ia bersama istri dan kelima anaknya merasa bingung untuk melakukan berbagai aktivitas karena adanya pembatasan mobilitas masyarakat. Tapi di balik pembatasan itu, aktivitas fisik harus tetap dilakukannya.

"Awal pandemi saya bingung mau ngapain karena ada lockdown. Saya akan mulai menanam buah di sana. Namun, saya hanya melihat buah anggur yang memiliki potensi terbesar,” kata Hadi, Kamis (15/12/2022). 

-
Anggur impor tumbuh di Cirebon. (Z Creators/Baihaqi)

Dua tahun setelah tanam, tanaman rambat Hadi mulai berbuah. Beberapa spesies di antaranya, Velica, Finger Golf, Giovanni, Red Tall, Nizina, Monditor, Angelica, Giant Grande, New Baibonur, Alvika, Everest, Moondrop, Gozv, Taldum, Livia, dan Halloween.

Menurut Hadi, ada lebih dari 30 jenis anggur di kebunnya. Ia juga mengklaim, beberapa jenis anggur impor tersebut enggak bakal ditemukan di perkebunan anggur lainnya. 

Selain itu, masa tanam pohon anggur miliknya cenderung lebih cepat dibandingkan lainnya. Komposisi pupuk organik dan anorganik menjadi penentu proses percepatan tersebut.

"Setiap waktu panen bisa lebih dari 100 kilogram," kata Hadi.

-
Anggur impor tumbuh di Cirebon. (Z Creators/Baihaqi)

Melimpahnya hasil tanam ternyata berbuah manis. Anggur yang berhasil ia tanam dijual dengan harga Rp15 ribu per kilonya. 

“Bayangkan kalau tidak dijual, pastinya menumpuk di rumah saya. Alhamdulilah kegiatan ini jadi sumber penghasilan tambahan," ujarnya.

Menurut Hadi, kandungan setiap buah anggur sangat bermanfaat bagi kesehatan karena bisa memperkuat kekebalan tubuh, memperlambat penuaan, meningkatkan kesehatan jantung, dan mengontrol gula darah. Enggak cuma itu, kebaikan anggur juga tertulis dalam kitab suci Al-Qur'an.

“(Dengan hujan) bahwa Dia akan menumbuhkan tanaman, zaitun, kurma, anggur dan segala jenis buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir.” (An-Nahl ayat 11).

Hadi juga terbuka bagi siapa saja yang inggin belajar menanam anggur. Baginya, budidaya tanaman merambat ini enggak seperti resep rahasia pemilik restoran.

“Saya juga terbuka bagi yang punya lahan untuk menanam anggur, saya akan bantu,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Terkini

Ada dari Sumatra, Ini 3 Smart City di Indonesia

Minggu, 28 April 2024 | 11:35 WIB

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB
X