Acara kelulusan sekolah, hari ulang tahun atau Anniversary adalah sebuah momen penting dan juga spesial bagi seseorang. Biasanya keluarga, sahabat, atau orang terdekat akan memberikan hadiah sebagai tanda ucapan selamat.
Hal inilah yang menginspirasi pasangan suami istri Antya Taqtina Pradana dan Sholikhatun Nisa, warga Gentan, Baki, Sukoharjo untuk mendirikan UMKM Boneka Handmade Suka-suka.
Ide ini lahir sejak 2012, saat mereka sama-sama masih menjadi mahasiswa di UNS Surakarta. Pada saat itu, ada acara wisuda di kampus mereka. Keduanya melihat banyaknya lapak bunga segar yang dijual untuk ucapan wisudawan.
Nah, dari situlah mereka mempunyai ide untuk membuat boneka wisuda sebagai cinderamata, kemudian mereka mengajukan proposal ke kampus dan disetujui.
Proses pembuatan boneka wisuda itu mereka lakukan di emperan kos putri dengan menggelar tikar. Berbahan kain flanel dan jahit tangan manual, kemampuan ini mereka pelajari secara otodidak.
Enggak disangka, ternyata boneka wisuda dengan karakter beruang buatan mereka mendapat sambutan yang bagus dari masyarakat. Bukan hanya di Solo, tapi juga merambah keluar kota seperti Yogyakarta, Semarang, dan Purwokerto dengan menggunakan motor dan keranjang bambu.
Seiring berjalannya waktu, dengan melihat peluang pasar, Boneka Handmade Suka-suka yang mereka buat tak hanya boneka wisuda namun juga boneka profesi, seperti Polisi, TNI AD, TNI AU, dan TNI AL. Selain itu juga ada Buket Wisuda, Frame Ucapan, Gift Box, dll.
Proses pengerjaan dan penjualan yang semula hanya dikerjakan berdua, kini sudah ada 6 orang yang ikut membantu. 3 orang di bagian produksi, 3 orang di bagian konten kreator, admin media sosial, dan pemasaran. Sekarang pun pengerjaan dilakukan di rumahnya, di Gentan, Baki, Sukoharjo.
Dalam sehari Boneka Handmade Suka-suka dapat memproduksi boneka 30 – 50 pcs. Untuk harga bervariasi, antara Rp30 ribu hingga Rp250 ribu. Untuk pemesanan, proses pembuatannya satu hari jadi.
Baca Juga: Unik! Rombongan Boneka Raksasa Berkeliaran di Jalanan Belgia, Ribuan Warga Lakukan Hal Ini
Pemasarannya enggak lagi menggunakan keranjang bambu, tapi sudah memanfaatkan sosial media seperti WhatsApp, Instagram, TikTok, dan e-commerce. Untuk pengirimannya pun sudah sampai ke seluruh pelosok Indonesia.
Berkat ketekunan dan keterampilan keduanya, bisnis Boneka Handmade Suka-suka yang mereka buat pernah meraih Juara 1 dan Juara Harapan di perlombaan Kreasi tingkat Karesidenan Surakarta tahun 2019.
Artikel Menarik Lainnya:
Keren! Abraham Soyem, Putra Maluku Berhasil Tembus IMF Amerika
