Dunia Farmasi Indonesia berduka atas kepergian Boenjamin Setiawan, pendiri PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), yang meninggal dunia pada Selasa (4/4/2023) pukul 08.05 WIB di RS Medistra.
Jenazah Boenjamin Setiawan rencananya akan dimakamkan di San Diego Hills, Karawang pada Sabtu (8/4/2023) sekira pukul 11.00 WIB.
Nama Boenjamin Setiawan sudah tak asing lagi di dunia farmasi. Sosok dan namanya begitu masyhur di Tanah Air.
Indozone telah merangkum sosok Boenjamin Setiawan, pendiri Kalbe yang juga pengusaha sukses. Berikut profil dan fakta menarik Boenjamin Setiawan:
1. Profil dan Biodata Boenjamin Setiawan
Boenjamin Setiawan atau yang akrab disapa dr Boen merupakan pria kelahiran Kota Tegal, Jawa Tengah 27 September 1933.
Baca juga: Cegah Kanker Payudara, Kalbe Gelar Gerakan 1.000 USG Gratis, Ingat SADANIS Itu Penting!
Setelah menyelesaikan pendidikan di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), dr Boen melanjutkan pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), dan lulus pada tahun 1958.
Tidak berhenti sampai di situ, dr Boen juga sempat melanjutkan studi kedokterannya di University of California, Amerika Serikat (AS) dengan spesialis farmakologi.
2. Titik Awal Kesuksesan Boenjamin Setiawan
Perjuangan dr Boen mendirikan Kalbe Farma bermula dari patungan uang bersama beberapa saudara kandungnya. Karier bisnis dr Boen dimulai tahun 1961, setelah dia kembali dari Amerika Serikat.
Pabrik perusahaan farmasi terbesar di Indonesia itu ternyata awalnya didirikan di garasi rumahnya. Siapa sangka, usaha itu kemudian berkembang dengan sangat pesat.
Berdasarkan keterangan di laman resminya, Kalbe kini telah bertransformasi menjadi penyedia solusi kesehatan yang terintegrasi melalui 4 divisi bisnis.
Adapun 4 divisi bisnis Kalbe ialah: Divisi Obat Resep (kontribusi 23%), Divisi Produk Kesehatan (kontribusi 17%) , Divisi Nutrisi (kontribusi 30%) dan Divisi Distribusi dan Logistik (kontribusi 30%).
Tidak hanya mendirikan perusahaan farmasi, dr Boen juga memiliki rumah sakit bernama Mitra Keluarga.