Kisah pilu menyayat hati dialami seorang wanita paruh baya yang kerap disapa Mbah Demi (80 tahun) yang tinggal di Desa Sindang, Kabupaten Tegal, Jawa Timur.
Mbah Demi hidup sebatang kara di rumahnya tanpa anak dan suami. Ia memiliki dua orang anak, yang satu telah meninggal dunia dan satunya lagi diadopsi tapi tidak diketahui keberadaanya saat ini.
Dengan kondisi serba terbatas, Mbah Demi hidup dengan kondisi tangan kanannya patah karena tertabrak sepeda beberapa tahun lalu.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @uncle_teebob, Mbah Demi yang mengenakan selendang berwarna ungu itu memperlihatkan tangan kanannya yang sudah patah. Namun, karena tidak memiliki uang untuk berobat, ia pun hanya membiarkannya begitu saja hingga bertahun-tahun.
Dengan raut wajah yang sudah cukup tua, Mbah Demi mengungkap bahwa ia kerap merasakan nyeri di bagian tangannya yang patah saat malam datang dan dingin menyerang.
"Nah ini Mbah Demi tangannya sebenarnya patah sudah puluhan tahun. Jadi ini cuma nempel di kulit sama di daging. Kalau malam sering nyeri katanya," ujar seorang pria dari tim sahabat berbagi, seperti dikutip Indozone melalui akun Instagram @uncle_teebob, Rabu (6/10/2021).
Bagi teman-teman yang ingin membantu Mbah Demi, akun @uncle_teebob telah menautkan info untuk memberi bantuan dalam unggahannya.
