Lama Enggak Digelar, Rock in Solo Kembali ‘Mengguncang’ dengan Prokes Ketat

- Senin, 20 Desember 2021 | 19:55 WIB
Rock in Solo kembali digelar dengan prokes ketat (Is Ariyanto/IDZ Creator Community)
Rock in Solo kembali digelar dengan prokes ketat (Is Ariyanto/IDZ Creator Community)

Sabtu (18/12/2021) lalu jadi momen kebangkitan musik Rock di Solo! Ya, karena setelah lama absen karena pandemi Covid-19, konser Rock in Solo kembali digelar.

Bertajuk Apokaliptika: A Journey of Rock In Solo, moment ini yang menyajikan kolaborasi epik antara musik metal 'Down For Life' dengan tiga instrumen. Yakni gamelan Jawa, Sekaten, dan Banyuwangi  yang dikomandoi Gondrong Gunarto. Event ini digelar di Terminal Tirtonadi Convention Hall, Solo, Jawa Tengah. 

-

Rock in Solo kembali 'menggebrak' Solo (Is Aryanto/IDZ Creators)

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini Rock in Solo digelar dengan penonton terbatas dan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) ketat. Penonton juga harus sudah divaksin dan wajib harus rapid test terlebih dahulu. Konser Rock in Solo hanya disaksikan 500 penonton yang membeli tiket secara online.

'Down For Life' yang merupakan penampil utama sekaligus representasi paling tepat dari gairah Rock In Solo kembali menunjukkan kegarangannya, saat repertoar berisi sembilan lagu dikawal dengan cermat oleh seniman gamelan Gondrong Gunarto.

Membuka set dengan lagu baru berjudul 'Apokaliptika', berturut-turut setelahnya 'Down For Life' menghadirkan sederet musisi terbaik kota Solo lainnya untuk berkolaborasi dan memberikan warna yang berbeda.

-
Rock in Solo digelar dengan prokes ketat (Is Aryanto/IDZ Creators)

'Pinthus' dari Bandoso yang menambah gelap suasana lagu 'Tertikam dari Belakang', Wawin Laura si seniman serba bisa yang eksentrik di 'Liturgi Penyesatan', lalu Lius yang mengobrak-abrik lagu 'Pesta Partai Barbar'.

Lalu salah satu puncaknya terjadi saat 'Menuju Matahari' dikumandangkan bersama sinden legendaris Endah Laras, serta gitaris DD Crow dari Roxx yang menggetar-harukan seisi ruangan.

-
Momen kebangkitan musik Rock di Solo (Is Aryanto/IDZ Creators)

Highlight lain yang cukup menyita perhatian datang dari Agus Margiyanto. Dengan tata kostum kontemporer yang begitu menawan, koreonya menambah megah suasana panggung Apokaliptika: A Journey of Rock In Solo.

Sambil menunggu sesi kedua, penonton dibuat terpingkal-pingkal oleh banyolan duo 'Titus dan Doel Pecas Ndahe'. Sebuah bukti kalau komedi dan metal show bukan dua hal yang enggak mungkin ditaruh di satu malam.

Apokaliptika: A Journey of Rock In Solo seakan menjadi perwujudan doa-doa terbaik agar pagebluk segara berakhir. 

 Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming dan Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa juga hadir dalam konser tersebut.

-
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming ikut hadir di Rock in Solo (Is Aryanto/IDZ Creators)

Saat menutup konser Gibran Rakabuming mengatakan, bahwa bila enggak ada halangan berarti dan kondisi dunia semakin membaik, Rock In Solo akan kembali ke marwahnya. Yakni sebuah festival yang penuh gegap gempita di tahun 2022 mendatang.

 

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X