Top! WNI Sukses Jualan Rendang di Praha, Pelanggannya Artis Hollywood

- Jumat, 7 Januari 2022 | 11:31 WIB
Nyoman Perak pemilik restoran di Praha, Ceko. (Rosi Meilani/IDZ Creators)
Nyoman Perak pemilik restoran di Praha, Ceko. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Namanya Nyoman Purnata, tapi akrab disapa Nyoman Perak. Pria asal Nusa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali ini sudah 14 tahun tinggal di Praha, Ceko. Perjalanan hidup Nyoman Perak penuh liku, namun ia bisa sukses dengan mendirikan sebuah restoran. 

Kisah sukses itu bermula ketika lulus kuliah, ia memilih untuk bekerja di sebuah kapal pesiar. Di sana ia bertemu dan jatuh cinta dengan gadis Ceko yang kemudian dinikahi. Keduanya kerja di kapal pesiar selama lima tahun. Bosan kerja di kapal, Nyoman Perak dan istrinya memutuskan pindah ke Amerika Serikat. 

-
Nyoman Purnata bersama keluarganya. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Lima tahun mereka kerja di Amerika Serikat, keduanya memilih kembali ke kampung halaman istrinya, di Praha. Di sana, Nyoman Perak bekerja di salah satu restoran Asia terbaik dengan menjadi kepala chef. Menyadari ada peluang besar dari bisnis kuliner, Nyoman Perak berkeinginan memiliki restoran sendiri.

Ia dipertemukan dengan partner kerjanya, Lee Chang, pria berdarah Amerika Serikat-Asia. Bersamanya, Nyoman Perak membuka restoran Asia di Praha pada 2017 yang diberi nama QQ Asian Kitchen.

-
QQ Asian Kitchen, restoran milik Nyoman Perak. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Pengambilan nama QQ (red-qiuqiu) ini didasarkan pada sebuah permainan kartu. Dimana QQ (red-qiuqiu) adalah nilai tertinggi dan pemenang dalam permainan tersebut.

“Kenapa namanya QQ, saya berharap restoran ini bisa jadi pemenang dalam kompetisi di masa depan,” kata Nyoman Perak kepada Tim IDZ Creators. 

-
Menu QQ Asian Kitchen, restoran Indonesia di Praha, Ceko. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Restoran Nyoman Perak menjual aneka makanan Asia, termasuk makanan Indonesia yaitu rendang, sate, nasi goreng, mie, dan menu khas Bali yaitu bebek betutu serta lawar.

Meski restorannya berada di Eropa, Nyoman Perak tetap menyajikan rasa otentik Indonesia tanpa mengurangi bumbu atau menyesuaikan lidah orang Eropa. Tujuannya, ia ingin mengenalkan makanan Indonesia seperti rasa aslinya.

“Kalau bumbu enggak ada yang disesuaikan dengan lidah Eropa. Semua sama, cuma tingkat kepedasannya saja yang dikurangi untuk rendang,” imbuh Nyoman Perak. 

-
Nyoman Perak bersama Lee Chang, rekan bisnisnya. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Mendatangkan bumbu dan rempah Indonesia menjadi tantangan tersendiri, karena enggak mudah mendapatkannya di Praha. Biasanya, ia mendatangkan bumbu langsung dari Indonesia atau Belanda. Untuk diketahui bumbu Indonesia paling banyak dan mudah ditemukan di Belanda. 

Sejak awal buka, restoran Nyoman Perak menyasar pasar menengah ke atas. Pelanggannya 99% adalah warga asing baik itu warga Ceko, maupun datang dari Swiss dan Jerman. Orang Indonesia justru enggak banyak yang datang ke restorannya. 

-
Menu QQ Asian Kitchen, restoran Indonesia di Praha, Ceko. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Menariknya, pelanggan restoran Nyoman Perak juga dari kalangan artis Hollywood yang kebetulan sedang syuting film di Praha, diantaranya Orlando Bloom dan Scarlett Johansson. Berkat kerja keras, restoran Nyoman Perak mendapatkan penghargaan Michelin star dari Michelin Guide. 

-
QQ Asian Kitchen, restoran milik Nyoman Perak. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Michelin Star merupakan sebuah gelar yang diberikan kepada restoran atau tempat makan yang memiliki hidangan dengan cita rasa lezat. Enggak hanya sajiannya saja, tempat, kru, bahkan chef-nya pun harus memiliki kualitas terbaik agar dapat menyandang gelar bergengsi di industri restoran tersebut. 

-
Menu QQ Asian Kitchen, restoran Indonesia di Praha, Ceko. (Rosi Meilani/IDZ Creators)

Kisah kesuksesan Nyoman Perak ini menginspirasi banyak orang. Tekad dan semangat tinggi bisa menjadi kekuatan besar untuk meraih mimpi. Keren kan? 

Halaman:

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X