Kisah Inspiratif Petugas Kebersihan Pesawat yang Kini Jadi Pilot

- Rabu, 6 November 2019 | 13:31 WIB
Twitter/@AzmanAir
Twitter/@AzmanAir

Keberuntungan ini dirasakan oleh Mohammade Abubakar setelah 24 tahun menjadi tukang bersih-bersih pesawat. Abubakar memang sedari kecil bercita-cita ingin jadi pilot.

Setelah tamat SMA, Abubakar sempat mengikuti seleksi ujian masuk di sekolah khusus penerbangan. Sayangnya, ia tak lulus. Abubakar kemudian memutuskan untuk menjadi tukang bersih-bersih pesawat di sebuah penerbangan Kabo Air di Kaduna.

-
Twitter/@AzmanAir

Abubakar bekerja di penerbangan itu saat musim haji tiba. Dalam sehari, Abubakar akan dibayar sebesar 200 Naira atau sekitar Rp7.600 per hari. Selain itu, ia juga bekerja sebagai ground staff di penerbangan Maiduguri.

Pekerjaannya selama delapan tahun membersihkan semua unit pesawat membuatnya tak asing lagi dengan ruang kokpit pesawat. Sejak saat itu, Abubakar diangkat menjadi kru kabin Kabo Air sebagai flight attendant atau pramugara dengan gaji 17.000 Neira atau sekitar Rp660 ribu per bulan.

Abubakar kemudian pindah ke Aero Contractors untuk mendapatkan pelatihan tentang pelayanan serta berbagai macam keahlian. Di sini, Abubakar mendapatkan gaji sebesar 170.000 Neira atau sekitar Rp6,5 juta.

-
Twitter/@AzmanAir

Hal ini membuat Abubakar yakin untuk kembali mencoba masuk ke kelas penerbangan. Keinginan pria dari Nigeria ini juga mendapatkan dukungan dari para kru Aero Constractors dan Kabo Air.

Abubakar kemudian mendapatkan lisensi penerbangannya di Kanada pada tahun 2018. Setelah itu, Abubakar kembali ke Nigeria untuk mendapatkan pelatihan secara komersial sebagai pilot.

Di Aero Contractors, Abubakar bekerja selama delapan tahun dan memutuskan untuk pindah ke Azman Air sebagai pilot. Abubakar diketahui sudah melakoni profesi sebagai pilot ini selama tiga tahun.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X