Hard Skill dan Soft Skill di Dunia Kerja, Lebih Penting Mana?

- Selasa, 4 Februari 2020 | 12:18 WIB
Ilustrasi para pekerja (Unsplash/@anniespratt)
Ilustrasi para pekerja (Unsplash/@anniespratt)

Pernahkah kamu mendengar tentang hard skill dan soft skill?

Ya, dua aspek ini kerap kali diperbincangkan, terutama bagi orang yang akan memasuki dunia kerja.

Dari penyebutannya saja, kita bisa tahu bahwa hard skill dan soft skill adalah dua aspek berbeda.

Meski begitu, keduanya berperan sangat penting dalam pengembangan dan peningkatan karir seseorang.

Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini seputar hard skill dan soft skill dalam dunia kerja.

Pengertian Hard Skill dan Soft Skill
 

-
Ilustrasi para pekerja (Unsplash/@anniespratt)

Secara definisi, hard skill adalah keahlian utama yang dibutuhkan dalam suatu pekerjaan.

Dilansir dari laman The Balance Career, hard skill dapat diperoleh dari pendidikan formal.

Hal itu meliputi perkualiahan, pelatihan atau training, magang, kursus, kelas online, dan program sertifikasi.

Sedangkan, soft skill merupakan kemampuan seseorang dalam mengatur diri sendiri, sikap, dan lingkungan sosial sekitarnya.

Dalam hal ini, kecerdasan emosional sangat menentukan tingkatan soft skill pada diri seseorang.

Apabila hard skill dapat diperoleh dari proses belajar, maka soft skill tidaklah demikian.

Bisa dibilang, soft skill sudah 'bawaan' diri seseorang, seperti halnya karakter dan perilaku.

Hard Skill dan Soft Skill Menurut Ahli
 

-
Ilustrasi para pekerja (Unsplash/@icons8)

Menurut pakar karir, Alison Doyle, hard skill adalah kemampuan yang dapat dipelajari, dievaluasi, dan diukur.

Ia menyebutkan, hard skill merupakan aspek pertama yang dilihat oleh perekrut pada saat interview (wawancara) kerja.

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X