Prestasi Greysia Polii yang sempat berkarier di dunia bulutangkis sudah banyak dikenal. Greysia singkat menceritakan masa kecilnya.
"Sejak kecil, dengan segala rintangan yang harus saya lewati, tidak membuat saya pantang menyerah, keberhasilan saya saat ini tidak lepas dari dukungan optimal dari Bunda," katanya saat Konferensi Pers Virtual “Tunjuk Tangan untuk Generasi Maju Indonesia”.
Dikatakan Greysia, ibunya selalu sibuk dalam memenuhi kebutuhan gizinya. Perjuangannya tak sia-sia, akhirnya dia berkesempatan untuk mewujudkan mimpi menjadi atlet bulutangkis.
Baca Juga: Mentas di BWF World Tour Finals Bareng Partner Baru, Apriyani Gak Punya Tuntutan ke Fadia
Selain nutrisi, Greysia bersyukur mendapat akses pendidikan yang optimal.
"Sehingga saya memiliki kesempatan untuk mewujudkan mimpi menjadi atlet bulutangkis namun tetap tidak menomor duakan pendidikan formal hingga juga bisa menyelesaikan kuliah," tambah dia.
Perjuangan terus berlanjut, berkat dukungan ini dirinya menjadi Greysia Polii yang sekarang. Ia juga membuktikan mampu menjadi generasi memajukan bangsa.
"Dari hasil perjuangan dan dukungan tersebut, akhirnya saya bisa berhasil menyabet medali emas Olimpiade Tokyo 2020, membuktikan peran saya sebagai Anak Generasi Maju yang bisa memajukan bangsa,” ujar Greysia Polii.
Karena pengalamannya itu, Greysia Polii berkomitmen mengedukasi orangtua dalam hal pemenuhan nutrisi dan pendidikan anak.
Sementara itu, Perwakilan SGM Eksplor Shiera Syabila Maulidya mengatakan, setiap anak memiliki potensi dan hak yang sama untuk meraih kemajuan. Sehingga tidak ada anak yang boleh tertinggal dalam mendapatkan akses kemajuan, termasuk akses nutrisi dan pendidikan.
Baca Juga: Mentas di BWF World Tour Finals Bareng Partner Baru, Apriyani Gak Punya Tuntutan ke Fadia
"Kami kembali mengajak berbagai pihak untuk meningkatkan kesadaran bahwa masih banyak anak-anak Indonesia yang menghadapi tantangan akses nutrisi dan juga pendidikan," ucapnya.
Dibenarkan Pemerhati Ibu dan Anak, Founder School of Life Septi Peni Wulandani, anak merupakan hal terpenting bagi orangtua. Sekaligus menjadi harapan masa depan bangsa.
"Namun, saat ini masih banyak anak-anak Indonesia yang menghadapi tantangan untuk mendapatkan akses kemajuan, di antaranya akses nutrisi dan pendidikan sebagai langkah awal dalam mengembangkan potensi maksimal mereka" ujarnya.
