Dear Parents, Begini Cara Mengedukasi Anak agar Terhindar dari Pelecehan Seksual

- Rabu, 29 Juni 2022 | 09:05 WIB
Ilustrasi anak. (Freepik/JComp)
Ilustrasi anak. (Freepik/JComp)

Pelecehan seksual bisa terjadi kepada siapa saja, termasuk anak-anak. Terkait hal tersebut, penting bagi orangtua untuk memberikan edukasi kepada anak agar terhindar dari pelecehan seksual.

Psikolog keluarga dan anak dari Lembaga Psikolog Terapan UI (LPTUI) Anna Surti Ariani membagikan kiat- kiat praktis untuk memberikan edukasi sedini mungkin pada buah hati, sehingga potensi terjadinya pelecehan seksual bisa dihindari.

Menurutnya, edukasi seksualitas pada anak memang harus dimulai dari usia dini, dimulai dari usia 0-2 tahun.

"Kita sebagai orang tua harus menyampaikan dengan benar anggota- anggota tubuh anak sesuai dengan nama aslinya dan tidak memakai nama- nama kiasan," kata Anna, dikutip dari Antara pada Rabu (29/6/2022).

Dengan memberitahu nama asli dari anggota tubuh, anak nantinya bisa dengan mudah memberikan laporan kepada orangtua jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Kemudian, setelah memasuki usia di atas 2 tahun, ajarkan anak untuk bisa menghargai tubuhnya sendiri. Hal ini bisa dimulai dengan membiasakan anak mengganti baju di tempat yang tertutup.

Baca juga: Reaksi Cinta Laura saat Polisi Gresik Sebut Pria Viral Cium Bocah Bukan Pelecehan Seksual

Menurutnya, anak-anak seringkali buka baju di tempat umum saat di tempat liburan. Kebiasaan ini bisa membuat anak tidak biasa untuk menghargai tubuhnya.

"Anaknya disuruh buka baju di tempat umum, terus akhirnya dilihat semua orang saat mandi. Ini bisa membuat anak tidak biasa untuk menghargai tubuhnya. Jadi ajari anak untuk menghargai tubuhnya dan salah satu caranya membiasakan diri ganti baju di tempat tertutup," ujar Anna.

Selain itu, anak juga wajib diajarkan mengenai pemahaman sentuhan yang baik dan buruk. Berikan pemahaman kepada anak bahwa hanya orang tua atau pengasuh yang boleh memegang atau menyentuhnya itu pun hanya dalam kondisi pengasuh sedang meladeni anak.

Orang tua juga perlu mengajarkan anak untuk memberitahu hal-hal yang tidak nyaman kepada orangtuanya. Begitu juga sebaliknya, orang tua juga harus membiasakan diri menerima laporan anaknya dan harus bisa menjadi orang yang menyamankan bagi anaknya.

Untuk membiasakan edukasi dan komunikasi terkait seksualitas, orang tua bisa menggunakan metode "Role Play" atau bermain peran sehingga anak mengerti dengan lebih mudah mengambil keputusan jika ada kondisi- kondisi yang tidak menguntungkan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X