Pria Ini Ditolak Perusahaan karena Sering Membicarakan Ibu Kosnya di Media Sosial

- Minggu, 9 Agustus 2020 | 10:05 WIB
Seorang pria ditolak perusahaan karena unggahannya di media sosial. (Twitter/@txtdariibukos)
Seorang pria ditolak perusahaan karena unggahannya di media sosial. (Twitter/@txtdariibukos)

Media sosial memang memudahkan kita untuk berkomunikasi dan berekspresi. Meski demikian, ada hal-hal yang harus kita kontrol dalam menggunakan media sosial agar tidak menjadi penyesalan di kemudian hari.

Sebab, setiap apa yang kita posting akan menjadi jejak digital yang mungkin bakal kita lihat kembali di waktu mendatang dan mungkin sudah dalam kondisi yang berbeda.

Jejak digital yang buruk di media sosial juga bisa berdampak pada karir seseorang. Hal itulah yang terjadi pada pria ini. Gara-gara sering membicarakan hal yang buruk tentang pemilik kos-nya di Twitter, ia harus terkena dampaknya di masa depan.

Kisah ini diceritakan oleh anak pemilik kos yang kemudian dibagikan di akun Twitter @txtdariibukos. Anak pemilik kos tersebut mengatakan bahwa pria tersebut telah diprovokasi oleh penjaga kos yang dipekerjakan orangtuanya.

Padahal, berdasarkan pengakuan anak ibu kos tersebut, keluarganya tidak memiliki masalah pribadi dengan anak-anak kos. Anak pemilik kos kemudian menceritakan soal cuitan tersebut kepada ayah dan ibunya.

Tak terima, sang ayah pun berniat mengusir sekumpulan anak-anak kos yang telah menjelekkan ibunya. Namun, ibunya justru tetap ingin menahan mereka karena merasa kasihan. Namun, pada akhirnya, mereka pindah sendiri dari kos tersebut.

Singkat cerita, 2 tahun kemudian, salah satu di antara anak kos tersebut melamar kerja di sebuah perusahaan yang ternyata tempat bekerja mantan pemilik kos-nya tersebut. Bahkan, pemilik kos ikut menginterview pria tersebut.

"Awalnya ayahku ga inget mukanya, tapi pas lihat CV, ada namanya, ayahku ingat gara-gara twit-twitnya dia," kata anak pemilik kos tersebut.

Rupanya, sang ayah masih menyimpan cuitan-cuitan pria tersebut. Ayahnya lalu menunjukkan cuitan tersebut secara langsung di depan pria itu dan HRD lain yang menginterview.

"Ternyata ayahku masih simpen screenshot twit dia, yang salah satunya ngatain ibuku p**cun. Terus dikasih tunjuk dia, 'benar ini kamu yang tulis?' mau ngelak gimana lagi, orang ada foto dia di Twitter itu," lanjutnya.

Pihak perusahaan pun langsung menolak pria tersebut karena alasan attitude. Cuitan ini pun mendapat beragam komentar dari netizen.

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X